Kesaksian Petugas Keamanan Lihat Seng Terbang di Komplek Balaikota Bogor: Semua Panik

Gemuruh tersebut tersengar sangat kencang dan membuat ASN yang sedang beristirahat dan yang ada di dalam kantor berhamburan ke luar gedung.

Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho
Atap gedung kemuning gading di Komplek Balaikota Bogor berterbanganAtas gedung kemuning gading di Komplek Balaikota Bogor berterbangan, Senin (3/1/2021). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Gemuruh di di Komplek Balaikota Bogor tepatnya di area kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu membuat masyarakat dan ASN panik.

Peristiwa yang diduga sebagai angin puting beliung atau angin kencang tersebut berputar di atas Gedung Kemuning Gading dan menerbangkan asbes, seng, serta balok kayu.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.53 WIB Senin (23/12/2021).

Gemuruh tersebut tersengar sangat kencang dan membuat ASN yang sedang beristirahat dan yang ada di dalam kantor berhamburan ke luar gedung.

Setelah sekitar satu menit bergemuruh tiba-tiba seng atau atap baja ringan dari Gedung Kemuning Gading beterbangan.

Awalnya asbes yang ada di ataas Gedung Kemuning Gading terbang dan jatuh ke aspal.

Tak lama setelah itu satu seng besar terbang dan jatuh menimpa mobil.

Selanjutnya dua atap yang ada di atas Gedung Kemuning Gading pun terbang.

"Awas awas itu seng di atas jangan keluar dulu," teriak seseorang kepada ASN yang ada di depan kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

Akibat dari peristiwa tersebut beberapa mobil dinas ASN lecet dan spion mobil rusak.

Seorang saksi mata Adi Yusuf yang juga petugas keamanan DPMPTSP mengatakan bahwa peristiwa itu diawali dari gemuruh seng.

"Awalnya saya kira di Gedung Perpustakaan yang baru dibangun, tapi ternyata di atas Kemuning Gading, pas lihat itu asbes dulu terbang baru seng tiga ikut terbang," ujarnya.

Gemuruh tiupan yang diduga angin tornado itu pun membuat karyawan dan masyarakat panik.

"Pada keluar kantor tadi pada panik terus yang jaga kantin juga pada keluar," katanya.

Tidak ada korban dalam kejadian tersebut.

Namun dua unit mobil dan sepeda motor rusak tertimpa seng.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved