Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Teriakan Gadis di Pagi Hari Ungkap Aksi Bejat Sang Ayah, Pelaku Tergiur Lihat Posisi Tidur Korban

Dari laporan korban, AKP Edi Sulistiono menjelaskan awal mula kejadian. Pulang ke rumah di pagi hari, F dalam kondisi mabuk.

Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
SHUTTERSTOCK
ilustrasi 

Ia tega merudapaksa anak tiri sejak usia korban masih belia, yakni 9 tahun.

Pelaku berinisial T alias Otong (35) melancarkan aksinya saat rumah dalam keadaan sepi.

Ilustrasi
Ilustrasi (Tribun Batam)

Terakhir, pelaku merudapaksa korban di kebun sawit.

"Terakhir kali dilakukan di kebun sawit, waktu itu korban dibonceng hendak menjenguk ibunya yang dikabarkan sakit."

"Pakaian korban dibuka dan terjadi lagi kejadian itu," kata Kapolsek Pangkalanbaru, AKP Djoko Murtono, Jumat (5/11/2021) dilansir Kompas.com.

Baca juga: Sosok Pengasuh Ponpes yang Tega Rudapaksa Santriwati, Pelaku Ternyata Residivis Kasus Pencabulan

Mengutip Bangka Pos, pelaku nekat merudapaksa anak tirinya dengan alasan tak mendapat kepuasan seksual dari ibu korban.

Saat melancarkan aksi bejatnya, pelaku kerap mengancam korban dengan sebilah pisau.

"Pengakuan pelaku persetubuhan anak bawah umur dari umur anak tirinya sembilan tahun."

"Jadi kalau sampai sekarang sudah empat tahun. Karena tak mendapatkan kepuasan seksual dari istrinya," ujar Kapolsek.

Dijelaskan Djoko, terbongkarnya kasus ini bermula saat korban melarikan diri ke rumah kakak perempuannya di Toboali, Bangka Selatan.

Diketahui, selama ini korban tinggal bersama ayah tirinya di Pangkalanbaru.

"Tersangka T alias Otong merupakan ayah tiri korban. Sudah empat tahun korban diperlakukan tidak senonoh, mungkin sudah ratusan kali," bebernya.

Kepada kakaknya, korban kemudian menceritakan perbuatan bejat ayahnya terhadap dirinya.

Kakak korban yang tak terima dengan kejadian tersebut lantas melapor ke Polsek Toboali.

Polisi yang mendapat laporan tersebt langsung melakukan penyelidikan dan penyidikan.

Hasilnya, polisi menangkap Otong di kediamannya di Kecamatan Pangakalanbaru, Bangka Tengah.(*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved