Nasib Pilu Bocah 6 Tahun, Dihajar Ibu Kandung Sampai Tewas, Permasalahan Cuma Gara-gara BAB
Bahkan akibat seringnya penganiayaan itu, bocah yatim itu harus meregang nyawa di tangan ibu kandungnya.
Kini kasus tersebut dilimpahkan ke Unit PPA Polres Jember.
"Kami limpahkan ke PPA untuk penanganan lebih lanjut. Ibu juga sudah kami amankan," pungkas Fatchur.
Gara-gara BAB Sembarangan
Dalam acara Primetime News Metrotvnews, Minggu (9/1/2022), IR terus menunduk saat menceritakan aksi sadisnya itu.
IR menjelaskan mengapa dirinya tega melakukan tindak kekerasan terhadap anaknya.
Menurut ir, si anak ini kerap BAB atau buang air besar secara sembarangan hingga membuat pelaku pun murka.
"Berak enggak pernah ngomong," ungkap IR.
Namun pelaku membantah dirinya selalu memukuli korban saat korban buang air besar (BAB) sembarangan.
Menurut pengakuan pelaku, ia memukuli korban di dapur menggunakan sapu lidi.
Pelaku mengaku tidak mengetahui mengapa korban muntah-muntah setelah dianiaya.
Ia mengaku hanya memukuli kaki dan tangan korban.
Kepada polisi, JR mengaku hanya menyasal.
"Sangat menyesal," kata pelaku.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Jember, Iptu Dyah Vitasari mengatakan korban mengalami memar pada sejumlah bagian tubuh.
“Kaki dan tangannya dipukul pakai sapu berulang kali hingga memar,” ungkap Dyah, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (8/1/2022).