Tanggapi OTT Wali Kota Bekasi, Ketua Apeksi : Harus Tahan Godaan
Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia, Bima Arya Sugiarto mengatakan sempat kaget ketika mendengar kabar tersebut.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Menanggapi kasus OTT yang dialami mantan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia, Bima Arya Sugiarto mengatakan sempat kaget ketika mendengar kabar tersebut.
"Ya saya terus terang punya kedekatan dengan kang Pepen (sapaan Rahmat Effendi) , banyak kordinasi terkait aglomerasi Jabodetabek. Jadi ketika mendapatkan kabar itu betul betul kaget ya," kata Bima Arya yang juga menjabat Wali Kota Bogor.
Menurut Bima, pembahasan mengenai pencegahan menjadi agenda utama Apeksi dalam pemberantasan korupsi.
"Ya topik utama kalau Wali Kota berkumpul ya itu ya, bagaimana tidak terjerat kasus hukum dan pencegahan. Tapi, kembali ke pribadi masing-masing apakah mampu menahan godaan-godaan seasaat itu," katanya.
Bima memastikan ikhtiar untuk membangun sistem yang baik terus ada.
Karena kata Bima kolaborasi dengan KPK itu menjadi penting untuk penguatan dan pencegahan.