Biskita Trans Pakuan Kota Bogor Diminati Maryarakat, BPTJ : Load Factor Tinggi

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementrian Perhubungan menyebut bahwa Biskita Trans Pakuan Kota Bogor cukup diminati masyarakat.

"Data evaluasi menunjukkan pada tahun 2021 layanan Biskita Trans Pakuan sangat diminati masyarakat Bogor," kata Humas BPTJ Budi Rahardjo dalam keterangannya, Minggu (23/1/2022).

Budi menjelaskan, hal ini ditandai dengan tingginya load factor pada setiap koridor layanan.

Seperti koridor Stasiun Bogor - Terminal Ciparigi yang telah melayani sebanyak 163.594 penumpang dengan load factor 69 persen.

Lalu koridor Parung Banteng - Air Mancur sebanyak 81.978 penumpang dengan load factor sekitar 52 persen, koridor Terminal Bubulak - Cidangiang sebanyak 33.433 penumpang dengan load factor sebesar 65 peraen.

Kemudian pada koridor dengan rute terpanjang, yakni dari Terminal Bubulak - Ciawi, jumlah penumpangnya mencapai 55.799 dengan load factor tertinggi sebesar 119 persen.

"Secara keseluruhan jumlah penumpang Biskita Trans Pakuan sejak tanggal 2 November hingga 31 Desember 2021 di empat koridor yang telah beroperasi telah melayani 334.804 penumpang dengan load factor mencapai rata-rata 68 persen," kata Budi.

Diketahui, layanan Biskita Trans Pakuan ini merupakan bagian dari program subsidi pengembangan angkutan umum massal perkotaan dari Pemerintah Pusat untuk wilayah Bodetabek.

Subsidi diberikan dalam bentuk skema Buy The Service (BTS) guna penyelenggaraan layanan angkutan umum massal perkotaan berbasis bus (Bus Rapid Transit/BRT) menggantikan angkutan umum perkotaan konvensional. 

Kota Bogor terpilih sebagai pilot project BTS di Bodetabek, dimana soft launching layanan ini telah dilakukan sejak 2 November 2021 dengan jumlah 4 koridor layanan dan 49 unit armada bus.

Pada awal Januari 2022 kemarin, pelayanan Biskita Trans Pakuan Kota Bogor ini sempat dihentikan sementara untuk evaluasi.

Namum rencananya Biskita Trans Pakuan ini akan kembali beroperasi pada 24 Januari 2022.