Info Kesehatan

Mata Gatal dan Berair Jadi Salah Satu Gejala Omicron? Simak Penjelasan Ahli

Beberapa studi yang dilakukan menyatakan bahwa varian Covid-19 sebelum Omicron terjadi peradangan berupa mata gatal dan berair

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Tribunnews.com
Ilustrasi mata berair 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Varian Covid-19 terbaru yaitu Omicron baru melesat di akhir 2021 lalu.

Bahkan WHO baru menyatakan bahwa Omicron adalah varian baru yang patut diwaspadai pada November 2021 lalu.

Karena hal inilah, penelitian soal varian Omicron masih terlalu "muda".

Belum bisa dipastikan gejala apa yang menjadi barometer pasti dari Omicron.

Melansir dari Prevention, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat mengeluarkan beberapa gejala umum dari Omicron.

Gejala tersebut antara lain adalah batuk, fatigue atau kelelahan, penyumbatan saluran napas, dan hidung yang berair.

Gejala Omicron hampir mirip dengan flu.

Berbeda dengan varian sebelumnya yaitu Delta yang bergejala lebih kompleks seperti demam, batuk, kesulitan bernapas, nyeri otot, sakit kepala, kehilangan kemampuan mencium aroma, nyeri tenggorokan, hidung yang berair, mual juga diare.

Selain gejala di atas, ada beberapa kasus yang menyatakan bahwa pasien Omicron juga mengeluhkan gejala mata gatal dan berair. 

Apakah mata gatal adalah gejala Omicron?

Beberapa studi yang dilakukan menyatakan bahwa varian Covid-19 sebelum Omicron memang menyebabkan konjungtivitis atau peradangan berupa mata gatal dan merah.

Menurut American Academy of Ophthalmology, kongjungtivitis bisa diikuti dengan gejala seperti mata kemerahan, gatal, mata berair, dan pandangan yang terganggu.

Karena penelitian-penelitian itulah, para ahli menyatakan bahwa konjungtivitis atau mata gatal juga bisa muncul pada varian Omicron.

"Beberapa virus yang menyerang saluran pernapasan memang bisa mempengaruhi area mata," begitu papar ahli penyakit menular dari Johns Hopkins Center, Amesh A. Adalja, M.D.

Sedangkan menurut Tatevik Movsisyan, O.D., dari The Ohio State University College of Optometry, SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan Covid-19 adalah virus yang bisa masuk dan merusak berbagai sistem tubuh, tak terkecuali mata.

"Ketika virus menyerang, maka tubuh akan mengeluarkan reaksi atas peradangan yang terjadi berupa mata gatal dan merah," ujarnya seperti dikutip dari Prevention.

Meski begitu, mengenai mata gatal adalah salah satu gejala Omicron tetap belum mendapatkan kepastian.

Mengingat di varian terdahulu, gejala mata gatal hanya terjadi pada segelintir kasus saja.

Dari 1000 kasus Covid-19, hanya sekitar 1 persen saja yang mengalami gejala mata gatal.

Jadi jika Anda hanya merasakan gejala mata gatal dan mata merah saja, besar kemungkinan itu bukanlah gejala Omicron

Tapi jika gejala mata gatal yang ada dibarengi dengan gejala batuk, hidung berair dan hidung tersumbat, maka tak ada salahnya jika Anda segera melakukan tes Covid-19

Ini Cara mengatasi mata gatal karena Omicron

Jika Anda positif Covid-19, maka jangan pernah menggaruk mata meski rasa gatal terasa menyiksa.

"Menggaruk mata hanya akan memperburuk konjungtivitas yang ada, dan jika virus ada di dalam air mata maka virus bisa berpotensi menyebar kemana-mana," ujar Grayson Amstrong, M.D., M.P.H., dari Mass Eye and Ear.

Untuk meredakan iritasi pada mata Anda bisa menggunakan air mata sintetis yang didinginkan dulu di lemari pendingin sebelum digunakan.

Atau, Anda bisa pula menggunakan obat tetes mata antihistamin.

Selain itu mengompres mata yang tertutup dengan air dingin juga bisa meredakan rasa gatal dan tak nyaman pada permukaan mata.

Iritasi pada mata ini akan menghilang dengan sendirinya bersamaan dengan virus yang hengkang dari tubuh kita.

Tapi jika virus sudah pergi namun iritasi masih tetap ada, segera konsultasikan gangguan yang ada pada spesialis mata.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Mata Gatal adalah Salah Satu Gejala Omicron? Ini Kata Ahli"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved