Wanita Disabilitas Korban Rudapaksa
Gadis Disabilitas di Bogor Diduga Dicabuli 3 Pelaku, Korban Diberi Miras Sampai Tak Berdaya
Berdasarkan pemeriksaan sementara, kata dia, pelaku awalnya mengajak korban minum minuman keras.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Pelaku rudapaksa atau pemerkosaan gadis disabilitas berinisial EL di wilayah Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor diduga berjumlah tiga orang pelaku.
"Untuk sementara pelaku diduga tiga (orang)," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo D.C Tarigan saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (27/1/2022).
Dari tiga orang terduga pelaku ini, kata dia, telah diamankan di antaranya dua orang terduga pelaku.
Namun sementara ini polisi masih belum mengungkap identitas para terduga pelaku tersebut.
"Untuk sementara pelaku kita belum mendapatkan identitas jadi belum bisa dikatakan juga statusnya anak atau sudah dewasa karena kita belum menemukan identitas diri pada pelaku," katanya.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, kata dia, pelaku awalnya mengajak korban minum minuman keras.
Setelah korban yang merupakan difabel ini mabuk, para pelaku melakukan aksinya seperti pelecehan seksual hingga menyetubuhi korban.
"Kalau keterangan tersangka modusnya itu si korban diajak minum-minuman keras. Setelah diajak minum minuman keras, kondisi tidak berdaya akibat pengaruh alkohol, barulah disetubuhi dan dicabuli," terang Siswo.
Siswo mengatakan bahwa sementara ini pihaknya belum bisa secara detil memaparkan kasus tersebut karena pelimpahan perkara dari Polsek ke Polres Bogor baru dilakukan.
"Nanti informasi lengkapnya, karena kemarin baru diperiksa pelakunya," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, kasus dugaan gadis disabilitas dicabuli di Bogor viral di media sosial (medsos).
Berdasarkan informasi yang dihimpun peristiwa itu terjadi di kawasan Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.
Peristiwa ini juga diunggah oleh akun @txtdaribogor yang korbannya diketahui berinisial EL.
Dalam video singkat yang diunggah di media sosial tersebut terdengar suara seorang perempuan sambil menangis menanyakan apa yang terjadi kepada korban.
Korban mengaku diberi minuman keras terlebih dahulu oleh pelaku.
"Kenapa mau aja, kalau digituin jangan mau," kata perempuan tersebut saat berbincang dengan korban sambil terisak di dalam video beredar.
Dalam unggahan media sosial, korban juga disebut-sebut disetubuhi oleh pelaku.
Selain itu, dalam rentetan unggahan ini juga beredar foto dua orang pemuda bertato yang babak belur diduga pelaku.