Sirik Berujung Maut, Sahabat Tewas Disekap di Kamar Mandi Gara-gara Diterima Kerja di Pabrik

Tak hanya itu, bahkan korban sempat disekap dalam kamar mandi dengan mulut dilakban dan tangan diikat tali.

Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
net
Ilustrasi tewas 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sifat sirik seorang pemuda membuat nyawa sahabatnya sendiri melayang.

Tak hanya itu, bahkan korban sempat disekap dalam kamar mandi dengan mulut dilakban dan tangan diikat tali.

Peristiwa memilukan ini dialami oleh AY seorang pemuda berusia 19 tahun warga Bekasi, Jawa Barat.

AY tewas setelah disekap oleh temannya sendiri berinisial TAW (20).

Sifat sirik di dalam pemuda yang kini sudah ditetapkan rupanya membawa petaka kepada AY.

TAW tak terima jika korban sudah memilki pekerjaan.

Sementara itu, dirinya masih menjadi pengangguran setelah lulus sekolah.

TAW sempat melarikan diri seusai membuat temannya sendiri meninggal dunia.

Polisi berhasil meringkus TAW di Banjarnegara, Jawa Tengah, Rabu (26/1/2022) dini hari. 

"Tersangka ditangkap di rumah neneknya di Jalan Kampung Banjar, Desa Bantarwaru, Madukara, Banjarnegara, Jawa Tengah," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta.

Tersangka TAW kini mendekam di Rutan Polda Metro Jaya. Ia dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan terancam hukuman mati.

Belakangan diketahui, motif pelaku menyekap korban AY hingga tewas lantara sirik.

Kamar mandi tempat tewasnya seorang pemuda berinisial AY dalam kondisi kaki dan tangan terikat.
Kamar mandi tempat tewasnya seorang pemuda berinisial AY dalam kondisi kaki dan tangan terikat. (Warta Kota/ Rangga Baskoro)

Tersangka TAW sakit hati tak diajak korban saat melamar pekerjaan di pabrik.

"Korban sudah mendapat pekerjaan. Membuat tersangka sakit hati kenapa pada saat melamar pekerjaan di salah satu pabrik swasta tidak mengajak tersangka," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Rabu (26/1/2022). 

TAW lalu membuat skenario pembunuhan seolah-olah korban meninggal dunia secara wajar. 

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved