Gara-gara Benda Ini, Gadis Muda Tak Berkutik Digilir 5 Pemuda di Kebun Jagung, Penghulu Turun Tangan
Nasib pilu dialami seorang gadis muda di Aceh Tenggara setelah mengenal pria ini. Ia digilir dan tak ada yang mau tanggung jawab.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
Namun rupanya tidak satu pun dari keempat pelaku itu yang mau bertanggung jawab.
DS yang naik pitam pun kemudian mengancam akan melaporkan kejadian itu ke polisi.
Karena tak terima diancam, pelaku pun ikut emosi hingga terjadi cekcok mulut yang berakhir dengan perkelahian.
Kelima pelaku itu malah mengeroyok DS hingga mengalami luka-luka dan mendapat perawatan di puskesmas terdekat.
"DS mengalami luka sobek di bagian pelipis, bagian kepala belakang, dan kepala bagian atas telinga dengan sembilan kali jahitan. Kasus ini juga sudah dilaporkan ke Polsek Lawe Alas," kata Zulkanedi Selian.
Atas kejadian itu, korban IN dan abang sepupunya itu kemudian pulang dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Aceh Tenggara di Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
Sedangkan kasus penganiayaan dilaporkan ke Polsek Lawe Alas.
Zulkanedi menambahkan, korban pemerkosaan sekaligus pelapor IN, saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh Sat Reskrim Polres Aceh Tenggara bagian Kanit PPA.
IN diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi.
"Hari ini berdasarkan laporan dari korban, mereka sedang diperiksa di Kanit PPA Polres Aceh Tenggara sebagai saksi," ucapnya.
Zulkanedi berharap kasus pemerkosaan ini bisa selesai secepatnya dan para pelaku ditangkap, diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Sementara itu, Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Bramanti Agus Suyono, dilansir dari Serambinews.com, membenarkan adanya laporan pihak keluarga korban, dan saat ini dikatakannya sedang dilakukan penyelidikan dalam kasus pemerkosaan tersebut.
(TribunnewsBogor.com/SerambiNews.com).