Julurkan Lidah Depan Ojol Setelah Minta Maaf, Emak-emak Penghina Driver Ini Kembali Jadi Sorotan
Video detik-detik saat rombongan driver ojol menggeruduk rumah sang pelanggan viral di media sosial.
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sosoknya viral lantaran menghina driver ojek online (ojol), emak-emak bernama Susi kembali jadi sorotan.
Wanita paruh baya yang tinggal di Kabupaten Cirebon itu kembali dengan driver yang tempo hari dihardiknya, Ahmad Asep.
Namun kali ini, Susi bertindak lain. Tutur katanya terdengar lembut dengan tatapannya yang teduh.
Tak seperti saat mengurai permintaan maaf di depan ratusan ojol yang mengerubutinya, Susi tampak tenang.
Sebelumnya diwartakan, aksi Susi yang menghina Ahmad Asep dan memberikannya bintang satu di aplikasi ojol viral di linimasa.
Gara-gara aksi tersebut, rumah Susi pun digeruduk pasukan ojek online pada Senin (31/1/2022).
Dikepung driver ojek online, Susi pun melayangkan permintaan maaf.
Baca juga: Minta Maaf Tapi Sambil Julurkan Lidah Depan Ojol, Emak-emak Ini Kembali Temui Driver yang Dihinanya
Namun bak tak ada penyesalan, Susi terlihat langsung menjulurkan lidah di depan driver ojol di hadapannya usai meminta maaf.
"Saya minta maaf karena Saya sudah marah berlebihan. Tapi mari saling koreksi diri. Jangan cuma Saya, customer saja yang harus diminta memperbaiki diri. Kalian juga orang-orang, manusia-manusia, harus memperbaiki diri," ungkap Susi dilansir TribunnewsBogor.com.
Aksi Susi yang seolah tak ikhlas meminta maaf itu kembali diperbincangkan.
Hingga akhirnya hari ini, Rabu (2/2/2022), Susi menemui lagi Asep, driver yang dicacinya.
Dalam pertemuan tersebut, Susi meminta maaf sekali lagi kepada Asep. Diakui sang wanita, ia kemarin telah berlaku arogan.

"Hari ini, Saya ketemu lagi dengan Asep. Karena Saya merasa kemarin itu ketika Saya minta maaf, Saya masih dikuasai grogi, panik, bingung, jadi sekarang situasi sudah lebih tenang"
"Saya ingin bilang sekali lagi bahwa Saya minta maaf kepada Asep dan semua teman-teman ojol yang merasa tersakiti dengan kemarahan Saya yang berlebihan," ungkap Susi dilansir TribunnewsBogor.com dari akun Instagram @gojek24jam.
Lebih lanjut, Susi ingin hubungannya dengan para driver ojek online tak terganggu.
Atas kejadian yang menimpanya, Susi mengaku akan memetik pelajaran dari sana.
"Saya berharap hubungan Saya dan Asep dan teman-teman ojol lainnya, mulai hari ini dan ke depan, lebih baik. Saya masih bisa pesan makanan, masih bisa minta tolong diantar ke mana. Saya tidak akan pernah lupa perjalanan untuk masalah ini. Semoga Asep maafin Saya," ujar Susi.
Mendengar permintaan maaf Susi, Asep menerimanya dengan lapang dada.
"Saya sudah memaafkan ibu. Kita saling memaafkan. Jadi untuk driver lain dan netizen, stop posting itu, jangan saling dendam," kata Asep.
Baca juga: Harga Diri Kita Diinjak Amarah Ojol Geruduk Rumah Pelanggan, Balasan Emak-emak Bikin Driver Emosi
Penyebab Keributan
Ahmad Asep, pengemudi ojek online yang menerima perkataan kasar sempat menceritakan kejadian yang sebenarnya kepada awak media.
Pada Minggu (30/1/2022) sekitar pukul 12.14 WIB, Asep mendapatkan pesanan untuk mengantarkan makanan ke kawasan Jadimulya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Dia pun membelikan makanan dan segera mengantarkannya ke titik lokasi yang dikirimkan pelanggan.
"Saya sudah sampai di titik yang pelanggan kirim. Saya langsung kabarkan ke pelanggan. Seketika, pelanggan balas chat dengan kata kasar, lalu menelepon marah-marah. Saya kaget dan diam saja," kata Asep kepada dilansir dari Kompas.com.
Pelanggan itu kemudian meminta Asep bertanya kepada warga mengenai rumahnya.

Tapi lagi-lagi Asep mendapatkan kalimat kasar dari pelanggan itu.
Bahkan pelanggan tersebut memberikan bintang satu di aplikasi.
"Saya bingung, dimarahi terus, padahal sudah sesuai. Saya antarkan ke rumahnya, dia keluar pagar, langsung ambil makanan, dan masuk seketika. Setelah itu saya dapat bintang satu," ujar Asep dengan nada lemas.
Curhatan pilu Asep itu rupanya telah didengar Iswanto, driver ojol lain.
Baca juga: Air Mata Gadis Disabilitas di Bogor Usai Dirudapaksa Driver Ojol, Keluarga Syok Dengar Cerita Korban
Hadir dalam aksi menggeruduk rumah pelanggan tersebut, Iswanti menuntut klarifikasi dari pelanggan itu.
Sebab pernyataan kasar itu menyinggung perasaan para pengemudi ojek online di Cirebon dan sekitarnya.
"Awalnya rekan kami sudah mengantarkan pesanan sesuai aplikasi. Saat rekan kami memberi tahu sudah sampai, pelanggan marah karena terlewat beberapa rumah. Dia menyampaikan dengan kata-kata kasar," kata Iswanto.
Ratusan Driver Ojol Geruduk Rumah Pelanggan
Video detik-detik saat rombongan driver ojol menggeruduk rumah sang pelanggan viral di media sosial.
Dilansir TribunnewsBogor.com, terlihat puluhan pria berseragam hijau khas ojek online mendatangi kantor Balai Desa Jadimulya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada Senin (31/1/2022).

Sambil berteriak-teriak, mereka melayangkan kegusaran kepada satu pelanggan yang membuat hati rekannya terluka.
Kedatangan driver ojol itu pun dijaga ketat kepolisian setempat.
Merangsek masuk ke balai desa, beberapa driver mengurai kekesalannya kepada pelanggan yang merupakan seorang ibu-ibu.
"Harga diri Kita diinjak-injak, sakit ini !" teriak driver ojol dilansir TribunnewsBogor.com dari akun @memomedsos, Selasa (1/2/2022).
"Padahal udah tua, tinggal ma** bae," pungkas driver ojol lain.