Pelecehan Seksual di Bogor
Terungkap Isi Chat Dugaan Pelecehan Pelatih Futsal dan Anak Didiknya, Pelaku Ajak Hubungan Tak Wajar
Dalam postingannya, Academy FCS menyebut sudah memecat G dari posisinya sebagai pelatih futsal.
Penulis: Uyun | Editor: Soewidia Henaldi
Meski begitu, terduga pelaku sempat heran hubungan antar sesama jenis di luar negeri itu malahan bebas.
Setelah itu, terduga pelaku merayu ingin melanjutkan hubungannya dengan korban.
Namun, saat itu korban tidak mengerti hubungan apa yang dimaksud oleh terduga pelaku.
"Kita jalankan hubungan kita aja ya," tulis G.
"Hubungan apa bang?" tanya korban.
"Oh iya hubungan apa ya," balas G sambil tertawa tutup mulut.

Kemudian, terduga pelaku juga meminta korban tutup mulut dan bungkam soal percakapan mereka.
"Awas yah chat ini jangan sampe orang tahu, Berabe entar jadinya," tulis G.
Baca juga: Korban Pelecehan Seksual Guru Tari di Kota Malang Bertambah Jadi 10 Orang, Semuanya Murid Sanggar
Korban Trauma
Para korban yang sempat ketakutan akhirnya buka suara.
Para korban anak di bawah umur yang menjadi korban pelecehan seksual sesama jenis oleh G mengalami trauma hingga ketakutan.
Hal ini diakui oleh GT, rekan beberapa korban yang mengunggah foto-foto bukti percakapan pelaku yang tidak senonoh itu di media sosial.
GT mengatakan bahwa para korban juga banyak yang pindah ekskul futsal demi menghindari si terduga pelaku yang dikabarkan berinisial G itu.
"Banyak (yang trauma). Kebetulan yang sekolah di Cileungsi ini, peserta yang ekskul futsal mereka semua pindah ke ekskul lain," kata GT saat dihubungi wartawan via telepon, Kamis (3/2/2022).
Dia menuturkan bahwa kelakuan bejat terduga pelaku oknum pelatih futsal ini sudah diketahui sejak lama.