Kenang Permintaan Terakhir Sang Putra Sebelum Tewas dalam Laka Maut Bantul, Tulus : Kakak Bobok Ya

Tulus menceritakan, sebelum berangkat ke piknik ke Bantul, Arditya meminta dibelikan jajanan olehnya.

Penulis: khairunnisa | Editor: Damanhuri
Fristin Intan/Kompas.com
Keluarga Tulus Rahmanto (36) ayah dari ARV (9) korban bus pariwisata GA Trans meninggal dunia saat berada di makam anaknya. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Awan mendung memayungi Tulus Rahmanto hari ini, Senin (7/2/2022).

Pasrah seraya menahan tangis, Pria berusia 36 tahun itu berusaha tegar saat mendengar kabar anak tertuanya, Arditya Revan Pratama tewas dalam kecelakaan maut di Bantul kemarin, Minggu (6/2/2022).

Hati Tulus semakin nelangsa karena tak hanya putranya yang meregang nyawa.

Tiga anggota keluarganya yang lain, Paryino Kasinem (75), Sugoyo Loso Diharjo (60), dan Parjiyem (54) juga turut menjadi korban laka maut yang terjadi di bawah Bukit Bego, Imogiri, Yogyakarta itu.

Tiba di pemakaman, Tulus dan keluarganya sontak menangis.

Tulus tak sekalipun memalingkan wajahnya dari liang lahat saat anggota keluarganya satu persatu dimakamkan.

Tepat pukul 09.15 WIB, keluarga Tulus dikebumikan untuk selamanya.

Sementara para pelayat telah pergi, Tulus tak beranjak.

Baca juga: Cerita Menegangkan Korban Selamat Laka Maut Bantul, Perasaan Danarto Tak Enak Dengar Obrolan Sopir

Ditemani anak bungsunya dan sang istri, Tulus tetap duduk di samping makan sang putra di Makam Gedong, Dukuh Kedungrejo, Mranggen, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo.

Istri Tulus, Murtini tak kuasa menahan laju air matanya saat melihat kuburan sang putra.

Pun dengan adik Arditya, IF yang masih berusia 3 tahun.

Kendati masih kecil, IF nyatanya sudah merasa kehilangan sang kakak.

Rupanya sejak Arditya tiada, IF terus mencari keberadaan sang kakak.

Proses evakuasi bus pariwisata usai menghantam tebing di Imogiri, Bantul pada Minggu (6/2/2022)
Proses evakuasi bus pariwisata usai menghantam tebing di Imogiri, Bantul pada Minggu (6/2/2022) (TRIBUNJOGJA.COM / Miftahul Huda)

Tulus dan Murtini lantas menguatkan anak keduanya untuk tidak menangis dan mencari kakaknya.

"Kakak bobok ya, Nak, jangan ditanyain ya sudah bobok. Mbah juga sudah bobok," kata Tulus dan Martini dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com.

Baca juga: Sederet Cerita Jalur Bukit Bego, 5 Kali Kecelakaan Maut, Warga Ingatkan Sopir Lokasi Menakutkan

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved