Butuh Biaya untuk Kehidupan Anak, Gadis Belia Ini Nekat Jadi PSK, Tarifnya Rp 150 Ribu

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Seorang warga berinisial G (38) menjual dua gadis belia sebagai wanita penghibur di Lhokseumawe.

G menjual dua gadis berusia 15 dan 16 tahun itu ke laki-laki remaja yang usianya sepantaran.

Bahkan G membuka layanan berhubungan badan berbayar di rumahnya yang berlokasi di Kompleks Perumahan Panggoi Indah.

Diketahui dua gadis belia itu berinisial WR (15) dan S (16) asal Kabupaten Bireuen.

Praktik prostitusi digerebek warga

Praktik prostitusi itu pun digerebek warga pada 31 Januari 2022 lalu.

Dalam penggerebekan, warga berhasil mengamankan tiga pria berinisial M (16), B (15) dan MU (16) warga Kabupaten Aceh Utara.

Baca juga: Difoto dengan Pakaian Minim, Dua Gadis Terlibat Prostitusi Online, Transaksi Lewat Aplikasi MiChat

Mucikari dan pelanggan kedua gadis belia itu pun nyaris diamuk massa.

Usai digerebek, kelima remaja yang tertangkap basah melakukan mesum diserahkan ke polisi syariah.

G akhirnya ditahan polisi

Tim penyidik polisi syariah (wilayatul hisbah) akhirnya resmi menahan G pada Jumat (11/2/2022).

Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Kota Lhokseumawe, Zulkifli membenarkan terkait penangkapan yang dilakukan terhadap G.

Kata Zulkifli, G mengakui bahwa rumahnya dijadikan tempat mesum.

Baca juga: Bermodus Refleksi, Panti Pijat di Depok Diduga Layani Prostitusi Online

“Pemilik rumah siap kita periksa tadi, langsung kita tahan. Dia kita duga kuat menyediakan lokasi prostitusi," ujarnya dikutip dari TribunPekanbaru.com.

Terkait tarif, praktik prostotusi yang diprakarsai G dipatok dengan harga Rp 150 ribu.