Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Puncak Bogor Macet Sampai Viral, Kapolda Jabar Langsung Lakukan Peninjauan, Penyebabnya Terkuak

Kemacetan panjang yang terjadi di Jalan Raya Puncak Bogor, Minggu (27/2/2022) ramai diperbincangkan dan viral di media sosial.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana di Pos Polisi 2B Puncak Gadog, Kabupaten Bogor, Senin (28/2/2022). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRUBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Kemacetan panjang yang terjadi di Jalan Raya Puncak Bogor, Minggu (27/2/2022) ramai diperbincangkan dan viral di media sosial.

Meningkatnya volume kendaraan di momen libur panjang Isra Miraj menjadi satu di antara sejumlah faktor yang mempengaruhi kemacetan panjang itu terjadi.

Dalam video viral yang beredar, sejumlah pengendara memposting harus rela menunggu belasan jam untuk dapat tiba ke lokasi.

Pasca kejadian ini, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana pun langsung melakukan kunjungan ke Puncak Bogor menemui Kapolres Bogor dan Kasatlantas Polres Bogor di Pos Polisi 2B Gadog, Senin (28/2/2022).

"Sesuai dengan laporan dan hasil penyelidikan, pengecekan di lapangan, kita tahu libur panjang ini masyarakat kita banyak yang berlibur di wilayah Puncak," kata Irjen Pol Suntana kepada wartawan, Senin.

Lebih lanjut, Suntana menjelaskan, kemacetan panjang yang terjadi kemarin, dikarenakan adanya beberapa kendaraan yang mogok di tengah jalan.

"Ada sekitar 10 kendaraan (mogok), yang itu akhirnya menyebabkan antrean yang cukup panjang," kata Suntana.

Dia mengatakan bahwa anggota sudah disebar di titik-titik kemacetan sesuai SOP yang selalu dilaksanakan.

"Alhamdulillah dengan rakayasa lantas dan kehadiran anggota di lapangan bekerja sama dengan teman-teman (instansi) yang lain, kepadatan bisa terutai," katanya.

Untuk memgantisipasi hal itu, Suntana mengimbau kepada masyarakat yang ingin berpergian untuk memastikan kembali kesehatan kendaraannya.

Jangan memaksanakan perjalanan menggunakan kendaraan di jalan raya dengan kelaikan kendaraan yang tidak diperhatikan.

"Menghadapi kemacetan yang sekarang ini kami minta kepada masyaraiat disiplin prokes, disiplin lalin, berada di jalurnya tidak melakukan penyalipan di jalur lain karena bisa menghambat jalur di sebelahnya," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved