Gilas Persija di BRI Liga 1, Bomber Persib Bandung Makin Memanas, Berambisi Jadi 5 Besar Top Skorer
Striker asal Brasil ini tengah banjir pujian setelah membantu Maung Bandung menggilas Persija dengan skor 2-0 di pekan 28 BRI Liga 1
lihat foto
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Fakta unik tersaji pada pekan 28 BRI Liga 1 yang rampung digelar, Selasa (1/3/2022) yang menyeret bomber utama Persib Bandung dan para pemburu gelar top skor.
Pekan 28 BRI Liga 1 2021 menyajikan 19 gol yang tercipta dari sembilan pertandingan.
Uniknya, dari lima besar pencetak gol terbanyak BRI Liga 1 sementara, tak ada dari mereka yang mampu menambah pundi-pundi lesakannya.
Siklus 'kompaknya' Ilija Spasojevic dkk tak mencetak gol berbanding terbalik dengan performa yang dperlihatkan striker Persib Bandung, David da Silva (DDS).
Striker asal Brasil ini tengah banjir pujian setelah membantu Maung Bandung menggilas Persija dengan skor 2-0 dalam tajuk laga El Clasico-nya Indonesia.
David da Silva yang namanya moncer bersama Persebaya, sukses melesakkan dua gol ke gawang Macan Kemayoran.
Mesin David da Silva untuk mengoyak gawang setiap lawan mulai memanas.
Sebagai bukti sahihnya, mantan pemain Terengganu FC ini membukukan 5 gol dari empat pertandingan.
Baca juga: Sukses Tuntaskan Misi Balas Dendam ke Persija Jakarta, Ini Kata Pelatih Persib Bandung
Sajian performa yang mengesankan dari David da Silva yang mana sempat panen kritik dari Bobotoh.
Maklum, DDS dibebankan ekspektasi langsung tampil moncer menggantikan tugas Wander Luiz dan Castillion.
Namun apa yang diharapkan pendukung Maung Bandung tak sesuai angan-angan.
Butuh sejumlah laga Persib Bandung untuk membuat David da Silva menemukan kembali ketajamannya.
DDS semakin menarik perhatian pecinta BRI Liga 1 2021 yang mana pada pekan 28 tak ada satupun barisan pemburu gelar top skor yang nyekor alias mencetak gol.
Baik Ilija Spasojevic, Carlos Fortes, Youseef Ezzejjari, Ciro Alves, Taisei Marukawa dan Marko Simic, tak ada yang menambah pundi-pundi golnya.
Menjadi anomali yang mengejutkan ketika perburuan gelar juara yang semakin sengit, namun mesin dari Spasojevic cs justru 'dingin'.
