Curhat Wakil Wali Kota Bogor Lakukan Isoman Karena Positif Covid-19: Saya Batal Ketemu Anak

Gejala-gejala yang dimaksud, seperti yang disebutkan pada umumnya yaitu, sakit kepala, sakit tenggorokan dan batuk kering.

Penulis: Reynaldi Andrian Pamungkas | Editor: Damanhuri
Tangkapan Layar YouTube Tribunnews Bogor
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim sedang diwawancarai TribunnewsBogor.com saat isolasi mandiri di kediamannya, Jumat (4/3/2022) 

Dengan menjalankan isolasi mandiri di rumahnya, dirinya tetap berkomunikasi dengan beberapa stafnya secara online, untuk membahas perihal pekerjaan.

"Mengenai percepatan pembayaran honorer masih masih dilakukan secara online mudah-mudahan meskipun dari rumah, beberapa kegiatan teknis bisa tetap kita laksanakan dan monitor, tetapi intinya saya perlu istirahat juga, karena ada pak wali, tentunya pak wali lebih paham sekali kondisi ini," ujarnya.

Dengan kondisi seperti ini, banyak teman-teman serta pegawai ASN dan OPD yang mendukung dan menyampaikan kesan serta menawarkan bantuan untuk Wakil Wali Kota Bogor ini.

Tetapi bantuan-bantuan tersebut ditolak olehnya, bahkan durian sebagai makanan favoritnya juga ikut ditolak dengan alasan saat ini ingin mengkonsumsi makanan sehat.

Sebelumnya ada 10 orang yang kontak erat dengan Dedie A Rachim, yang di mana orang-orang tersebut langsung di tes PCR dan Antigen.

Dedie A Rachim menyatakan bahwa 10 orang tersebut sudah di tes PCR dan Antigen, lalu hasil keseluruhannya negatif.

"Semua negatif 10 orang, mungkin kondisi saya lagi drop atau apa ya kita jalanin aja," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved