Kronologi Ambulans Sedang Bawa Pasien Kecelakaan Hingga Terguling, Seorang Penumpangnya Tewas

Menurut Kanit Lakalantas Satlantas Polres Tanggamus Bripka Kuswanto, ambulans tersebut sedang membawa pasien.

Editor: Damanhuri
ILUSTRASI (Hello Sehat)
Ilustrasi Meninggal 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sebuah mobil ambulans milik Pekon Kampung Baru, Kecamatan Kota Agung Timur, Tanggamus mengalami kecelakaan di Jalinbar Pekon Banjarnegeri, Kecamatan Gunung Alip, Jumat (11/3/2022).

Menurut Kanit Lakalantas Satlantas Polres Tanggamus Bripka Kuswanto, ambulans tersebut sedang membawa pasien.

"Ambulans Pekon Kampung Baru melaju dari Gisting ke arah Pringsewu. Sampai di lokasi kecelakaan, ada sepeda motor Yamaha Mio GT yang akan berbelok ke kanan. Mobil menyenggol stang motor," ujar Kuswanto, mewakili Kasatlantas AKP Amsar.

Mobil ambulans tersebut dikemudikan Zulkohar (47), warga Pekon Kampung Baru.

Di dalam ambulans terdapat pasien beserta keluarganya, yakni Riki, Saudah, Sukma, Sulaiman, Siti, dan Rohmah.

Sedangkan pengemudi sepeda motor bernama Zia Reguna, bocah berusia 11 tahun asal Pekon Banjarnegeri.

Saat kejadian, ambulans tersebut hendak mendahului sepeda motor Yamaha Mio GT.

Namun ternyata motor tersebut akan berbelok ke kanan menuju sebuah gang.

Akibatnya, mobil ambulans menyenggol setang motor tersebut, lantas motor terjatuh.

Sedangkan ambulans melaju tak terkendali ke arah kiri jalan menabrak tanah dan terguling.

Akibatnya, kondisi mobil rusak parah, mulai dari bagian depan, roda depan, kaca depan dan samping, bodi mobil sebelah kiri.

Kondisi mobil ambulans yang terbalik di Jalinbar Pekon Banjarnegeri, Kecamatan Gunung Alip, Tanggamus, Jumat (11/3/2022).
Kondisi mobil ambulans yang terbalik di Jalinbar Pekon Banjarnegeri, Kecamatan Gunung Alip, Tanggamus, Jumat (11/3/2022). (Dok Polres Tanggamus)

Nahas, seorang penumpang ambulans bernama Rohmah meninggal dunia akibat kejadian itu.

Sementara penumpang lainnya tidak mengalami luka serius.

Sedangkan pengemudi sepeda motor mengalami patah jari kelingking dan jari manis kiri.

"Dalam perjalanan karena membawa pasien, mobil ambulans menyalakan sirine dan lampu. Itu baru dimatikan setelah mobil terbalik," ujar Kuswanto.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved