Antisipasi Peredaran Narkoba, Lapas Paledang Bogor Tes Urine Pegawai dan Warga Binaan, Ini Hasilnya
Selain itu tes urine juga sekaligus untuk deteksi dini potensi peredaran narkoba di lingkungan lapas.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Paledang Bogor melakukan tes urine pada petugas dan warga binaan, pada Jumat (18/3/2022).
Kepala Lapas Kelas IIA Paledang Bogor Y. Waskito mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya pengawasan dan peningkatan pengamanan.
Selain itu tes urine juga sekaligus untuk deteksi dini potensi peredaran narkoba di lingkungan lapas.
"Tes urine kami lakukan secara acak kepada petugas dan warga binaan," kata Waskito.
Kegiatan tes urine tersebut diikuti oleh lima pegawai Lapas Kelas IIA Paledang Bogor dan 20 warga binaan penghuni lapas.
"Dalam kegiatan ini tidak ditemukan petugas maupun warga binaan yang menggunakan obat-obatan terlarang, yang ditunjukan dengan hasil negatif pada alat tes urine," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga rutin melakukan pemeriksaan terhadap blok hunian warga binaan. Hal itu dilakukan demi menekan potensi peredaran narkoba di lingkungan lapas.
"Sampai saat ini belum ada indikasi adanya warga binaan yang mengendalikan maupun menggunakan narkoba di lingkungan Lapas Kelas IIA Paledang Bogor.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Kelas IIA Paledang Bogor Rachmad Mintarja mengatakan, pihaknya juga kerap kali melakukan sidak blok hunian warga binaan.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi keberadaan sejumlah barang terlarang di dalam lapas, seperti ponsel, senjata tajam, dan beragam perkakas lainnya.
"Saat ada yang melanggar atau ada yang ketahuan memiliki barang terlarang, kami akan memberikan sanski tegas seperti memindahkan yang bersangkutan ke kamar isolasi, pencabutan hak remisi, pencabutan pembebasan bersyarat dan cuti bersyarat" tutupnya.