Resmi Dilaporkan ke Polisi Kasus Penipuan Trading, Pilot Terkenal Ini Mendadak 'Hilang' dari Medsos

Polda Metro Jaya kembali menerima laporan kasus dugaan penipuan aplikasi trading Oxrade oleh seorang pilot.

Editor: widi bogor
Tribunnews/Fandi Permana
Tim kuasa hukum korban penipuan Binary Option Aplikasi Oxtrade melaporkan pilot ini ke Polda Metro Jaya Kamis (31/3/2022) 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kasus penipuan berkedok trading binary option kembali terungkap.

Sebelumnya beberapa afiliator aplikasi trading telah dipanggil dan ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim Polri.

Mereka diantaranya Indra Kenz atas kasus penipuan aplikasi Binomo, Doni Salmanan dengan aplikasi Quotex, hingga Hendry Susanto bos robot trading Fahrenheit.

Ketiganya saat ini telah ditangkap dan tengah menjalani proses hukum.

Kini kasus penipuan aplikasi trading kembali menjerat seorang pilot sekaligus influencer.

Baca juga: Tanam 1.000 Pohon Asal Brazil, Lurah: Katulampa Ingin Dikenal dengan Kampung Abiu

Salah satu korban penipuan binary option aplikasi Oxtrade bernama Federico Fandy, melaporkan sang pilot ke Polda Metro Jaya.

Korban didampingi oleh kuasa hukumnya yang bernama Riswal Saputra mengaku merugi hingga puluhan juta akibat aplikasi Oxtrade.

Federico dan kuasa hukumnya melaporkan sang pilot karena diduga melakukan tindak pidana pencucian uang dan penipuan atas aplikasi Oxtrade yang sering dipromosikan melalui akun media sosialnya.

"Kami telah melaporkan atas nama saudara Federico Fandy dengan terlapor inisial VR. Terlapor ini terindikasi sebagai afiliator aplikasi Oxtrade yang dipromosikan melalui medsosnya," kata Riswal Saputra di Polda Metro Jaya, Kamis (31/3/2022) dilansir dari Tribunnews.com.

Korban mengalami kerugian usai mengikuti edukasi melalui grup telegram yang ditautkan melalui Instagram Story sang pilot.

Lalu siapakah VR?

Diketahui VR adalah Kapten Vincent Raditya, seorang pilot sekaligus konten kreator yang sering membagikan vlog seputar dunia penerbangan di YouTube pribadinya.

Pria berusia 37 tahun ini memulai kariernya sebagai pilot maskapai penerbangan dengan rating Airbus A320 sejak tahun 2010.

Kapten Vincent aktif membagikan kegiatan penerbangan hingga kegiatan pribadinya melalui akun sosial media Instagram.

Dirinya pun turut membagikan link grup telegram melalui Instagram-nya, diduga grup tersebut digunakan untuk memberikan edukasi seputar dunia trading kepada pengikutnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved