Demo Mahasiwa
Sempat Diteriaki 'Buzzer', Ade Armando Babak Belur Dihajar Pendemo, Kondisinya Kini Memprihatinkan
Detik-detik sebelum dikeroyok para pendemo, Ade Armando rupanya sempat diwawancarai oleh beberapa media.
Penulis: Uyun | Editor: Damanhuri
Tak lama setelah itu, Ade Armando yang mengenakan kaos berwarna hitam lebih dulu dipukul dari belakang oleh seorang pria bertopi.
Setelah pukulan pertama itu, beberapa orang lainnya ikut mengeroyok Ade Armando.
Baca juga: BEM UI Nobatkan Jokowi The King of Lip Service, Ade Armando Nilai Kritik Dangkal : Agak Memalukan
Sang aktivis menerima pukulan secara bertubi-bertubi dari berbagai sisi.
Tampak satu orang yang coba menghalau aksi pengeroyokan dengan memegangi Ade Armando. Namun upaya itu gagal.

Terdengar pula teriakan "halal darahnya dia (Ade Armando)" saat suasana ricuh.
"Kapan lagi, darahnya halal," teriak massa yang lain.
Sejumlah polisi yang melihat proses pemukulan, langsung menyelamatkan Ade Armando.
Pegiat media sosial itu kemudian dievakuasi ke tempat yang lebih aman, jauh dari massa.
Baca juga: Ade Armando Bandingkan Angka Kematian Covid-19, Fadli Zon : Ada yang Mengais di Emperan Kekuasaan
Penjelasan Polisi
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"(Ade Armando) kena pukulan dalam kegiatan demo tadi. Tetapi bukan dilakukan oleh petugas, tetapi dilakukan oleh massa aksi, kita belum tahu persoalannya," kata Zulpan saat dikonfirmasi.

Zulpan mengungkapkan, Ade Armando mengalami luka-luka akibat pengeroyokan itu.
"Dia mengalami luka-luka, yang jelas dalam penanganan kepolisian," ujar dia. (*)