Dievakuasi, Sarang Tawon di Atap Rumah Warga Berhamburan Keluar Sarang, Petugas Sempat Kesulitan
Mulanya, salah satu warga Kelurahan Pasirkuda melaporkan dengan adanya sarang tawon yang bersarang di atas baja ringan di kediamannya.
Penulis: Reynaldi Andrian Pamungkas | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Reynaldi Andrian Pamungkas
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIOMAS - Pemadam Kebakaran (Damkar) sektor Ciomas berhasil mengevakuasi sarang tawon yang menempel pada atap rumah warga di Jalan Jabaru 2 RT 03/05, Kelurahan Pasir Kuda, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, pada hari Selasa (12/4/2022) kemarin.
Mulanya, salah satu warga Kelurahan Pasirkuda melaporkan dengan adanya sarang tawon yang bersarang di atas baja ringan di kediamannya.
Karena penghuni rumah serta warga sekitar merasa khawatir akan keberadaan sarang tawon tersebut, maka penghuni rumah melapor kepada petugas pemadam kebakaran untuk dilakukan penanganan.
Diketahui, sarang tawon yang dievakuasi ini merupakan jenis Vespa Affinis.
Wakil Komandan Regu 3 Damkar Sektor Ciomas, Budi Faturachman mengatakan bahwa evakuasi sarang tawon ini sempat mengalami kendala.
"Karena atapnya terbuat dari baja ringan, maka tangga yang digunakan untuk naik membuat atap tersebut bergetar, sehingga tawon yang berada di sarangnya menjadi keluar," ucapnya kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (13/4/2022).
Dalam kejadian ini, Damkar sektor Ciomas menerima laporan warga tersebut sejak pukul 20.30 WIB, lalu sepuluh menit kemudian 1 unit kendaraan Damkar R2 RESCUE bersama Regu 3 diberangkatkan ke lokasi.
Dalam evakuasi ini adapun peralatan yang dibawa oleh Regu 3 Damkar sektor Ciomas, yaitu baju anti sengat, sarung tangan, alat semprot, senter, tangga, insektisida, webbing dan helm.
Petugas Damkar sektor Ciomas mulai menanganinya pada pukul 20.45 WIB hingga 21.10 WIB, yang di mana dalam penanganannya sempat alami kesulitan.
Budi Faturachman menambahkan bahwa kesulitannya itu harus menunggu hingga tawonnya kembali masuk ke sarang.
"Nunggu dulu sekitar 10 menitan sampai tawon tawonnya masuk sarang, baru kita evakuasi," pungkasnya.