Diminta Kubur Gumpalan Kain, Nenek Ini Syok saat Lihat Isinya: Cucu Pernah Coba Aborsi Tapi Gagal

saat ABH melahirkan bayi berjenis kelamin perempuan di rumah sang kakek di daerah Dukun, Magelang.

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Wartakota/Ilustrasi
Ilustrasi Bayi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Polres Magelang mengungkap kekerasan terhadap bayi hingga meninggal dunia serta percobaan aborsi yang dilakukan seorang pelajar perempuan berinisial ABH (15), warga Dukun, Kabupaten Magelang.

ABH masih  berstatus pelajar  di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Magelang.

Kasatreskrim Polres Magelang AKP M Alfan Armin menjelaskan kronologi pembunuhan terjadi pada  11 Desember 2021, saat ABH melahirkan bayi berjenis kelamin perempuan di rumah sang kakek di daerah Dukun, Magelang.

Berikut deretan fakta-faktanya :

1. Pengakuan tersangka bayi sudah meninggal saat dilahirkan

Kasatreskrin mengatakan, berdasarkan  pengakuan ABH  setelah melahirkan bayi dibiarkan selama 5 menit tetapi sudah tidak bernyawa.

Namun, dari hasil autopsi mengatakan bayi masih dalam keadaan hidup (saat dilahirkan).

"Serta, hasil autopsi juga memperlihatkan ada luka bekas benda tumpul pada tubuh (bayi) sekitar mulut dan hidung diduga hasil bekapan," terangnya saat konfrensi pers di lobi depan Mako Polres Magelang, Rabu (13/04/2022).

2. Mayat bayi dimasukkan kuali 

Setelah bayinya tak bernyawa, ABH pun membungkusnya dengan kain dan memasukkan ke dalam kuali.

Lalu, meminta tolong pada neneknya untuk menguburkannya di pemakaman desa.

Sang nenek tak menaruh curiga karena ABH mengatakan isi dalam kuali tersebut adalah gumpalan darah menstruasi.

3. Adanya dugaan prakter aborsi saat korban periksa ke RSUD Magelang

"Setelah beberapa hari melahirkan tepat pada 17 Desember 2021, ABH mengeluh tidak bisa buang air dan masuk angin. Kemudian, dibawa sang nenek ke RSUD Muntilan,"ucapnya.

Ternyata dari hasil pemeriksaan di RSUD Muntilan menunjukkan adanya dugaan praktik aborsi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved