Sudah Berangkatkan Puluhan Jemaah Tahun Ini, Dutarizkia Tour & Travel Tawarkan Kemudahan Biaya Umrah

Suherman pun memaparkan bahwa keberangkatan umroh selanjutnya, jemaah akan diberangkatkan pada bulan Syawal mendatang.

Penulis: Siti Fauziah Alpitasari | Editor: Vivi Febrianti
Tribunnewsbogor.com/Siti Fauziah Alpitasari
Direktur Utama Dutarizkia Tour & Travel, Suherman (57). 

Laporan Wartawan Tribunnewsbogor.com, Siti Fauziah Alpitasari

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Dutarizkia Tour & Travel yang berlokasi di Jalan Sholeh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, baru saja memulangkan 58 jamaah ibadah umroh dari Mekkah, Arab Saudi.

“Baru saja pulang hari ini, habis bawa 58 jamaah. Awal Ramadhan kemarin dengan 12 hari, paket awal Ramadhan,” Direktur Utama Dutarizkia Tour & Travel, Suherman (57), kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (16/4/2022).

Suherman pun memaparkan bahwa keberangkatan umroh selanjutnya, jemaah akan diberangkatkan pada bulan Syawal mendatang.

“Keberangkatan selanjutnya bulan Syawal, sekitar 50 jamaah,” ujar Suherman.

Terkait bebasnya karantina, PCR, dan Vaksin pun menurutnya, saat ini memang sudah tidak dipersyaratkan lagi bagi para jamaah.

“Dua minggu yang lalu aturannya baru sih. Cuman sebelum kepulangan masih di tes PCR dari Pemerintah Arab Saudi,” kata Dia.

Ia mengatakan bahwa dengan biaya kisaran Rp 30 juta, jamaah sudah bisa berangkat ibadah umroh.

“Kalau umroh yang penting perlengkapannya aja seperti paspor, suntik meningitis, dokumen lainnya seperti foto copy KTP, KK, udah bisa berangkat langsung,” imbuhnya.

Para calon jamaah pun akan dipermudah dengan tiga metode pembayaran yang disediakan oleh Dutarizkia Tour & Travel.

“Pertama yang punya dana itu bisa langsung berangkat kapan saja, kedua umroh dulu bayar belakangan, yang didanai oleh pihak ketiga,” lanjutnya lagi.

Menurut Suherman, pihak ketiga mendanai secara full payment travel, kemudian nantinya jamaah membayar dengan cara dicicil ke pihak ketiga tersebut.

“Semua dilakukan secara syar’i berdasarkan arahan dari MUI. Hanya membayar 20 % jamaah sudah bisa berangkat umroh,” sahutnya lagi.

Kemudian yang ketiga, umroh bayar bertahap yaitu semacam tabungan untuk merencanakan kepergian umroh.

“Misal berangkat 2025, dari sekarang sudah menabung minimal Rp 1 juta sudah bisa dimonitor tabungannya. Di sini pakai sistem digital jadi semua serba mudah sudah tersambung dengan dua bank besar yaitu Bank syariah dan bank muamalat pembayarannya,” tandasnya (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved