Breaking News

Habisi Pegawai Dishub, Kasatpol PP Murka Selingkuhan Dipepet Najamudin, Ke-Gap Lakukan Ini di Kantor

Sebelum menghabisi nyawa anggota Dishub, Iqbal Asnan ini disebut sudah lama menjalin hubungan gelap dengan dengan seorang PNS cantik berinisial RCH.

Penulis: Uyun | Editor: Tsaniyah Faidah
kolase TribunTimur/ist
Alasan Kasatpol PP habisi Dishub, selingkuhannya dipepet Najamuddin, terciduk lakukan ini di kantor 

"Pak Iqbal telepon langsung ke saya, 'Jun, ini adikmu awas cari gara-gara sama saya. Kalau bukan ini adikmu, saya sudah habisi'. Itu yang dilontarkan," ujar Juni Sewang.

Baca juga: Petaka Cinta Segitiga, Anggota Dishub Tewas di Tangan Kasatpol PP, Sosok PNS Cantik Jadi Pemicu

Hanya saja saat Juni mengklarifikasi, Najamuddin membantah tudingan dekat dengan wanita RCH tersebut.

"Tapi korban tidak mengiyakan kalau korban dekat (dengan wanita RCH)," kata Juni.

Jurnalis senior di sebuah media lokal di Makassar itu kemudian mencari tahu sebab Iqbal Asnan murka kepada adiknya.

"Kenapa ada bahasa seperti itu yang keluar (dari Iqbal Asnan), Pak Kadis (Kadis Perhubungan) saat itu," kata Juni Sewang lebih lanjut.

"Setelah dia jelaskan, ada (perempuan) yang didekati (Najamuddin Sewang) dan yang didekati itu punya hubungan dekat dengan Pak Kadis pada saat itu. (Yang didekati) salah satu kepala seksi di Dishub," tandasnya.

Najamuddin Sawang, pegawai Dishub Kota Makassar yang tewas misterius.
Najamuddin Sawang, pegawai Dishub Kota Makassar yang tewas misterius. (Instagram)

Pembunuhan Sewa 3 Eksekutor

Lantaran peringatannya diduga diabaikan, Iqbal Asnan pun menyewa 3 orang eksekutor.

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto,menyebutkan Kasatpol PP Makassar, Iqbal Asnan ini bertindak sebagai otak pembunuhan berencana terhadap Njamuddin Sewang.

Sementara S, AKM, dan A disebut berperan sebagai eksekutor, pemantau, atau penggambar di lokasi.

"Ada otak pelaku, ada yang merencanakan terus sampai dengan eksekutor. Sementara otak pelaku adalah pejabat Kota Makassar (M Iqbal Asnan)," kata Kombes Budhi Haryanto, dikutip TribunnewsBogor.com dari TribunTimur, Sabtu (16/4/2022) malam.

Rencana pembunuhan itu pun dilaksanakan pada 3 April 2022. 

Najamuddin Sewang dihabisi eksekutor di Jalan Danau Tanjung Bunga, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Makassar, Minggu (3/4/2022), sekitar pukul 10.45 Wita.

Baca juga: Dishub Kota Bogor Cegat Sopir Angkot di Jalan Raya Tajur, Terkuak Maksud Sebenarnya

Pembunuhan itu pun dilakukan serapih mungkin.

Bahkan, pihak keluarga korban sempat terkecoh hingga mengira Najamuddin Sewang, meninggal karena kecelakaan tunggal.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved