Antrean BLT Minyak Goreng di Ciampea Bogor Membludak dan Sempat Ricuh, Ketua RT: Gak Ada yang Jaga
Terjadi kericuhan warga saat antre pembagianbantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng di Desa Cinangka, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor.
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Vivi Febrianti
Laporan wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani
TRIBUNEWSBOGOR.COM, CIAMPEA - Antrean warga membludak dan sempat ricuh saat pembagian bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng di Desa Cinangka, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor,Senin (18/4/2022).
Bantuan yang diberikan yaitu Rp 200 ribu untuk bantuan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Rp 300 ribu untuk BLT minyak goreng.
Diketahui, kericuhan tersebut terjadi pada pukul 10.00 WIB.
Camat Ciampea, Yudi Santoso mengatakan memang hari ini beberapa desa di Kecamatan Ciampea menyalurkan bantuan BPNT dan BLT minyak goreng dengan total bantuan Rp 500 ribu.
“Ia hari ini pembagian BPNT dan BLT minyak goreng, hari ini saya mantau di Desa Cicadas cukup tertib dan mungkin yang di Desa Cinangka itu berebut antrean tepatnya bukan kisruh,” ujar Yudi Santoso.
Menyikapi hal tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak kepala desa agar antrean tersebut bisa tertib.
Lebih lanjut, ia mengatakan, dalam antrean tersebut tidak terjadi kericuhan, hanya membludaknya warga yang mengantre.
“Nanti akan saya hubungi kepala desa agar antrean itu bisa lebih tertib, dan kalau diliat dari video yang beredar itu gak ricuh hanya antrean saja,” ucapnya.
Sementara itu menurut salah satu penerima BPNT dan BLT minyak goreng, Hasanah (56) mengatakan, ia sudah antre sejak pagi hari demi mendapatkan uang bantuan sebesar Rp 500 ribu tersebut.
Sementara itu, menurut Ketua RT 2/9 Desa Cinangka, Wildan, penyebab terjadinya kericuhan ini dikarenakan tidak ada aparat yang menertibkan antrean sejak pagi hari.
"Di TKP enggak ada TNI Polri (Babinsa babinmas) jadi terjadi kericuhan," ungkapnya.
Pembludakan antrean ini disebabkan juga karena pencairan bantuan dilakukan serentak pada hari ini.
“Ada sekitar 731 penerima manfaat serempak saat ini dicairkan oleh Desa Cinangka, yang dibagikan kepada 10 RW," tandasnya.