Gadis Bogor Dijual
2 Gadis Bogor Pasrah Dijual Rp 500 Ribu Sekali Kencan, Awalnya Korban Nurut di Ajak Nginep di Vila
Kasus prostitusi online dengan melibatkan 2 gadis Bogor yang masih di bawah umur itu berhasil diungkap aparat kepolisian.
Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG -- Dua orang gadis Bogor diduga menjadi korban perdagangan orang oleh lekaki yang dikenalnya di pasar malam.
Dua remaja asal Kota Bogor berinisial SJP (12) dan CAZ (14) pasrah saat diminta untuk melayani pria hidung belang dengan tarif ratusan ribu.
Kasus prostitusi online dengan melibatkan 2 gadis Bogor yang masih di bawah umur itu berhasil diungkap aparat kepolisian.
Kasus ini terungkap berawal dari laporan orangtua korban.
Awalnya ada orang tua yang melapor ke Polsek Dramaga karena mencari anaknya yang tak kunjung pulang.
"Dengan bantuan rekan-rekan Polsek Dramaga, yang bersangkutan berhasil ditemukan di salah satu rumah Saudara A," kata Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Siswo DC Tarigan kepada wartawan, Rabu (20/4/2022).
Hingga akhirnya korban dijemput dan diantarkan pulang oleh petugas ke rumahnya masing-masing.
Korban ditemukan di sebuah penginapan di wilayah Desa Sukajadi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.
Kedua gadis Bogor tersebut kini telah dikembalikan kepada orangtuanya.
Korban Diajak Pelaku ke Vila
Wakapolres Bogor Kompol Wisnu Perdana Putra menjelaskan, awalnya kedua korban pada 6 April 2022 sekitar pukul 19.00 WIB bermain ke tempat hiburan pasar malam.

Kemudian, kedua gadis tersebut bertemu dengan pemuda berinisial A dan dan R.
Pertemuan itu rupanya malah membawa petaka buat korban.
Kedua pelaku mulanya mengajak korban ke sebuah vila.
Saat itu, korban pun nurut dan ikut dengan pelaku.