Keluar dari PSI, Muncul Isu Alasan Tsamara Amany Hengkang karena Suami Ngefans Anies Baswedan
Politisi muda Tsamara Amany mengumumkan hal mengejutkan dengan mundur dari kepengurusan dan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Politisi muda Tsamara Amany mengumumkan hal mengejutkan dengan mundur dari kepengurusan dan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Sejak awal terbentunya partai, bisa dibilang Tsamara menjadi salah satu figur penting.
Kehadirannya dalam dunia politik lekas menjadi sorotan lantaran dia dikenal vokal.
Apalagi, dia kerap memberikan kritik pedas terhadap pihak-pihak yang dianggap sebagai lawan politik, semisal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atau Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Seiring mundurnya Tsamara Amany dari PSI, muncul beragam spekulasi mengenai alasan sebenarnya dia memilih hengkang.
Baca juga: Hengkang dari PSI, Partai Politik Mana yang Akan Disinggahi Tsamara Amany? Ini Pengakuannya
Salah satu isu yang ramai di media sosial, adalah Tsamara mundur dari PSI karena diduga sang suami merupakan penggemar Anies Baswedan.
Seperti diketahui, pada 2019 lalu Tsamara dipersunting Ismail Fajrie Alatas.
Sang suami diketahui merupakan dosen di New York University.
"Gw yakin ini yg bikin @TsamaraDKI mundur dari PSI . Krn lakinya fans berat @aniesbaswedan sementara mayoritas curut2 @psi_id itu mayoritas hatters anies," tulis akun @RestyCaayah dilihat pada Rabu (20/4/2022)
Keyakinan Resti bukan tanpa sebab.
Baca juga: Jokowi Terima Kritik The King of Lip Service, Tsamara Amany : Gak Perlu Menyerang Anggota BEM
Ia juga menautkan tangkapan layar ketika suami Tsamara memberikan pujian terhadap kinerja Anies Baswedan sebagai gubernur dalam menangani covid-19.
"Salut dengan kinerja Pak Gub @aniesbaswedan dalam penanganan COVID-19. Berdoa dan berharap yg terbaik utk Jakarta dan Indonesia," tulis Ismail melalui akun @ifalatas
Selain Resti, sejumlah warganet juga memberikan dugaan yang sama.
Tsamara ungkap alasan mundur
Diberitakan sebelumnya, melalui media sosialnya, secara resmi Tsamara mengumumkan mundur dari Partai Solidaritas Indonesia atau PSI pada Senin (18/4).