Tak Terima Selingkuhannya Dipepet Pegawai Dishub, Kasatpol PP : Berhenti Mencintai Apa yang Kucintai
Konflik cinta segitiga menjadi penyebab Kasatpol PP nekat menghabisi nyawa pegawai Dishub melalui jasa eksekutor bayaran.
Disampaikan Iqbal Asnan, korban bisa menjadi pegawai Dishub Makassar berkat bantuan dia.
"Hasil pemeriksaan kami disampaikan bahwa korban ini bisa menjadi petugas dishub karena si tersangka.
Karena dibantu tersangka, di perjalanan waktu, apa yang dicintai tersangka juga dicintai korban," jelas Budi.
Dari keterangan saksi, terungkap bahwa niat Iqbal untuk membunuh NS sudah muncul sejak 2 tahun lalu alias 2020.

Kakak korban juga diancam
Sebelumnya, kakak korban, Juni Sewang mengaku sempat diancam oleh Kasatpol PP Makassar agar memperingatkan sang adik.
Ancaman itu diterimanya melalui telepon.
Kata Juni Sewang, kala itu dia diminta Iqbal Asnan agar mengingatkan Najamuddin Sewang tak menganggu sosok perempuan yang berdinas di Dishub Makassar.
Saat itu, Iqbal Asnan masih menjabat Plt Kadis Perhubungan Makassar.

Adapun Juni Sewang memang sudah mengenal lama Iqbal Asnan karena merupakan kakak kelas sewaktu di kampus dulu.
"Pak Iqbal telepon langsung ke saya, 'Jun, ini adikmu cari gara-gara sama saya. Kalau bukan ini adikmu, saya sudah habisi'. Itu yang dilontarkan," ujar Juni Sewang mengingat ancaman dari Iqbal Asnan kepada adiknya.
Saat itu dia kemudian mencari tahu sebab Iqbal Asnan marah kepada adiknya.
"Kenapa ada bahasa seperti itu yang keluar (dari Iqbal Asnan), Pak Kadis (Kadis Perhubungan) saat itu," kata Juni Sewang lebih lanjut.
"Setelah dia jelaskan, ada (perempuan) yang didekati (Najamuddin Sewang) dan yang didekati itu punya hubungan dekat dengan Pak Kadis pada saat itu," tuturnya.
Baca juga: Suaminya Jadi Otak Pembunuhan, Terungkap Jabatan Istri Kasatpol PP, Tak Kalah Mentereng dari RCH
Kata kakak korban, wanita yang diperebutkan antara pelaku dan korban itu memiliki jabatan cukup mentereng di jajaran Pemkot Makassar.