Info Tekno
Wajib Tahu! Begini Cara Menghindari WhatsApp Disadap Orang Lain, Ada 2 Langkah
Untuk mengamankan akun WhatsApp agar tidak disadap oleh orang lain yang tidak diinginkan adalah dengan verifikasi dua langkah yang harus dilakukan.
Penulis: tsaniyah faidah | Editor: Tsaniyah Faidah
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Zaman sekarang Anda harus lebih berhati-hati mengamankan data diri.
Pasalnya, aksi peretasan melalui aplikasi pesan instan WhatsApp masih sering terjadi.
Tentu kejadian ini membuat Anda khawatir dengan setiap aktivitas yang dilakukan di aplikasi perpesanan itu.
Tapi tenang, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah penyadapan WhastApp terjadi.
Langkah untuk mengamankan akun WhatsApp agar tidak disadap oleh orang lain yang tidak diinginkan adalah dengan verifikasi dua langkah yang harus dilakukan.
1. Pulihkan kata kunci
- Klik opsi titik tiga di kanan atas
- Setting > Account > Two Step Verification
- Klik Enable
- Masukkan enam kode rahasia yang anda pilih
- Masukkan email untuk memulihkan kata kunci jika pengguna lupa.
Baca juga: Cara Melacak Nomor WhatsApp yang Tak Dikenal, Bisa Dicek Tanpa Aplikasi Tambahan
2. Aktifkan pemindai sidik jari
- Klik opsi titik tiga di kanan atas
- Klik Privasi
- Klik kunci sidik jari
- Aktifkan
- Pengguna akan diminta untuk merekam sidik jari mereka
- WhatsApp meminta pengguna memilih berapa lama aplikasi akan terkunci otomatis, segera, setelah 1 menit, atau setelah 30 menit.
Follow us
Tanda-tanda WhatsApp disadap
Berikut ini tanda-tanda WhatsApp disadap yang wajib Anda ketahui.
1. Akun WhatsApp tiba-tiba keluar sendiri
Jika nomor yang sama digunakan pada perangkat lain, maka akun WhatsApp pada salah satu perangkat akan keluar dengan sendirinya.
Hal itu biasanya terjadi karena One Time Password (OTP) telah diberikan atau diketahui kepada pihak lain.
2. Mendapat kiriman kode OTP
Apabila WhatsApp keluar secara tiba-tiba dan Anda mendapatkan kiriman kode OTP, maka disarankan untuk tidak menyerahkan kode rahasia itu kepada siapa pun.
Sebab, agar orang tersebut bisa masuk ke dalam akun, mereka harus mengisikan kode OTP yang dikirimkan lewat SMS ke nomor yang dimasukkan saat login.
Karena itu jangan memberikan kode OTP yang diterima kepada siapapun, termasuk orang dekat.
Baca juga: WhatsApp Bakal Luncurkan Fitur Baru untuk Komunitas hingga Peningkatan Berbagi File Hingga 2 GB
3. Mengirim pesan tanpa sepengetahuan
Tanda lain kalau WhatsApp disadap kamu menemukan pesan yang dikirim ke kontak tertentu tanpa sepengetahuan kita.
4. Pesan telah terbaca
Tanda lain jika WhatsApp sedang disadap adalah pesan telah terbaca padahal kamu tidak merasa telah membuka ataupun membacanya.
Pada kondisi tersebut, akun WhatsApp pengguna disalin ke aplikasi kloning WhatsApp menggunakan kode QR yang biasanya digunakan pada WA web.
5. Mengirim chat sendiri
Jika Anda merasa tak mengirimkan pesan tetapi ada pesan terkirim dari kolom chat, maka bisa jadi ada seseorang yang sedang menyadap WhatsApp Anda.
Mengirim pesan tanpa sepengetahuan pengguna menjadi salah satu tanda WhatsApp disadap.
6. Hp sering panas
Tanda lain adalah hp sering panas dengan sendirinya bahkan ketika layar dimatikan.
Gejala hp panas ini bahkan terasa lebih sering dari sebelumnya, maka Anda harus berhati-hati bahwa prosesor tengah melakukan pekerjaan berat dan kemungkinan disadap.
Baca juga: Cara Menyadap WhatsApp Tanpa Diketahui Pemiliknya, Ternyata Mudah, Cukup Lakukan Ini
7. WhatsApp sering lemot dan error
Jika WhatsApp tengah disusupi orang lain, Anda mungkin memperhatikan bahwa ponsel Anda, terutama WhatsApp, akan berjalan lebih lambat dari sebelumnya.
Hal tersebut terjadi karena penggunaan RAM yang berlebihan untuk aplikasi tertentu.
8. Ada aplikasi asing terpasang di smartphone
Keberadaan aplikasi tidak dikenal yang terpasang di smartphone patut untuk diwaspadai.
Pasalnya, aplikasi asing itu bisa jadi adalah alat yang digunakan pelaku untuk membajak WhatsApp korban.
9. Terdapat riwayat WhatsApp Web di perangkat tidak dikenal
Penggunaan WhatsApp Web pada web browser akan meninggalkan jejak riwayat pada laman WA Web.
Cara melihatnya, klik logo tiga titik di pojok kanan atas kemudian pilih WA Web.
Akan muncul sebuah halaman riwayat penggunaan WhatsApp Web Anda.
Jika terdapat akses dari browser yang tidak dikenal, bisa jadi peretas menggunakan cara ini untuk menyadap WA korban.