Demo Jokowi di Istana Bogor, Mahasiswa Teriak Pakai Pengeras Suara : Pemerintah Kita Tuli

Kelompok mahasiswa yang terdiri dari BEM Unida Bogor dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Bogor, sempat memanas.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Saling Tarik Pembatas Kawat Berduri Antara Mahasiswa dengan Polisi di Jalan Ir H Juanda Bogor, Kamis (21/4/2022) petang 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Aksi unjuk rasa di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, hingga setelah waktu berbuka puasa belum membubarkan diri.

Kelompok mahasiswa yang terdiri dari BEM Unida Bogor dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Bogor, sempat memanas.

Hal itu lantaran mahasiswa tidak bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo yang saat ini sedang berada di Istana Bogor. Kamis (21/4/2022).

Mahasiswa dan polisi saling tarik menarik pagar kawat pembatas.

Mahasiwa terus berteriak didepan Istana untuk meminta polisi membukakan pagar kawat pembatasnya.

"Pemerintah kita tuli, mereka tahu kita sedang ada di depan Istana, namun mereka tidak mau menemui kita," ujar orator mahasiswa dari BEM Unida Bogor pakai pengeras suara.

Orasi terus dilakukan bergantian, dengan tujuan mereka meminta para pemimpin datang menemui mereka.

"Kita sebagai warga Kota Bogor, meminta penanggung jawab di Kota Bogor untuk hadir dalam tuntuan kami," ucap orator dari GMNI Bogor. 
 
 
 
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved