Akhir Cerita Pelaku Begal Payudara di Bogor, Nafsu Birahi Jadi Pemicu Hasrat

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Polresta Bogor Kota amankan pria berinisial RR (26) yang melakukan aksi begal payudara di Jalan Mbah Dalem, Kelurahan Kedungbadak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

RR dibekuk usai aksinya tersebut terekam CCTV dan viral di media sosial pada Rabu (20/4/2022) pagi.

RR diamankan pada Kamis (21/4/2022) di kediamannya usai korban dan saksi melaporkan kejadian kepada pihak Polresta Bogor Kota.

RR pun langsung diketahui identitasnya sebagai seorang security usai diperiksa dan diamankan oleh pihak kepolisan.

Melalui Kasubsie Penmas Polresta Bogor Kota Iptu Rachmat Gumilar, aksi RR murni didorong oleh hawa nafsu.

"RR merasa terangsang ketika melihat tubuh korban dari belakang," kata Rachmat, Jumat (22/2/2022).

Motif itu, kata Rachmat, murni hanya didorong oleh hawa nafsu semata.

"Untuk gangguan psikis dan penyimpangan tidak ada. Murni hawa nafsu," tambahnya.

Akibat aksi yang dilakukannya itu, RR harus rela terkena ancamana pidana kurungan selama 9 tahun.

Sebelum RR, Polresta Bogor Kota Membekuk Pelaku Lainnya

Dalam kurun periode bulan April 2022, Polresta Bogor Kota sudah amankan pelaku begal payudara yang kerap beraksi di Jalanan Kota Bogor.

Terbukti, pada periode awal April ini, kasus begal payudara yang kerap terjadi berhasil diungkap.

Bahkan, pelaku begal payudara berinisial H (31) berhasil diungkap pada awal April tersebut dipamerkan di Alun-Alun Kota Bogor.

Kasat Reskrim  Polresta Bogor Kota Kompol Dhoni Erwanto menjelaskan, penangkapan H berawal ketika korban langsung melaporkan kejadiannya kepada pihak kepolisian.

"Korban pada saat itu diikuti oleh H (31) sepulang bekerja. Kemudian, aksi keji terjadi. Korban langsung melapor. Kemudian yang melakukan piket saat itu langsung melakukan pengejaran," kata Dhoni kepada wartawan, beberapa waktu lalu.

Dari Pengejaran yang dilakukan itu, H (31) berhasil diringkus oleh  Polresta Bogor Kota di seputar Pasar Merdeka  Kota Bogor.

"Dia kita ringkus di seputaran Pasar Merdeka  Kota Bogor," katanya.

Peringkusan yang dilakukan itu pun, kata Dhoni, langsung bisa diketahui motif dari aksi keji yang dilakukan oleh H (31).

Dimana, terkuak, motif utama dari H (31) ini murni terdorong oleh  nafsu.

"Dari pengakuan tersangka. Dia seorang duda. Dia merasa  nafsu ketika SL (26) berjalan di seputaran Jembatan Merah karena sehabis bekerja. Untuk kondisinya dia dalam keadaan sadar," tambahnya.