Perumkim Blusukan ke Bubulak Bogor, Ada Rumah Tak Layak Huni, Septic Tanknya Salah Penempatan
Dinas Perumahan dan Permukiman (Perumkim) Kota Bogor memverifikasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Senin (25/4/2022).
Penulis: Siti Fauziah Alpitasari | Editor: Yudistira Wanne
Laporan Wartawan Tribunnewsbogor.com, Siti Fauziah Alpitasari
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR BARAT - Dinas Perumahan dan Permukiman (Perumkim) Kota Bogor memverifikasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Senin (25/4/2022).
Pantauan TribunnewsBogor.com rumah tak layak huni itu berlokasi di Gang Andong RT 1/2 Kelurahan Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Adapun kondisi rumah tersebut terpantau cukup memprihatinkan.
Di mana plafon atap rumah nyaris rubuh, kemudian septic tank salah penempatan.
Selain itu, kondisi kamar mandi yang kecil dan tak berpintu juga menjadi persoalan.
Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL), Syawal mengatakan, tujuan RTLH sendiri adalah setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin,bertempat tinggal serta mendapatkan lingkungan yang baik dan sehat yang merupakan kebutuhan dasar manusia dengan cara mengurangi potensi rumah-rumah yang tidak layak menjadi Layak Huni.
“Bukan menghilangkan rumah tidak layak huni namun mengurangi backlog rumah tidak layak huni karena tingkat penyusutan rumah itu tiap tahun pasti menyusut dan kemungkinan menjadi bertambah,” tutur Syawal kepada TribunnewsBogor.com, Senin (25/4/2022).
Ia pun menuturkan bahwa bantuan sosial RTLH yang didanai oleh APBD Kota Bogor itu tidak untuk membangun rumah dari awal namun hanya mengurangi potensi rumah tidak layak huni (peningkatan kualitas).
“Rumah yang tadinya bagus, ga mungkin bagus terus, entah dari bahannya misal bahan atapnya karena sering kehujanan atau mungkin ada keretakan, ada pelapukan,” ujar Syawal.
Syawal pun mengatakan bahwa program RTLH merupakan program prioritas Pemkot Bogor di era periode ke-dua Bima Arya - Dedie A Rahim menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor.
“Pak Wali Kota memberikan janji akan memfasilitasi rumah tidak layak huni sekitar 20 ribu target RPJMD sampai tahun 2024,” kata Dia.
Namun menurut hitungan RLTH tahun 2024 itu sudah mencukupi bahkan dapat memenuhi target.
untuk mekanisme pengajuan bantuan RTLH itu di jeda 3 tahun, nah tahun ke 4 baru boleh pengajuan lagi demi pemerataan dan agar tidak ada tumpang tindih serta double bantuan,” lanjutnya.
Selain itu untuk pencarian dana RLTH sendiri menurut Syawal bervariasi, tergantung dari kerusakan fisik bangunan yang dialami pemohon.
“Jadi kita pun mempunyai dasar perhitungan itu, tidak jauh dari luas bangunan. Pagu anggaran tertinggi tahun 2023 sekitar 20 juta, tapi itu ga semunya tetap mengacu pada kerusakan rumah itu sendiri serta adanya pemenuhan sarana penampungan air limbah atau septik tank.
Dan hanya memperbaiki rumah atau peningkatan kualitas rumah,” imbuhnya.
Di sisi lain Kasikemas Kelurahan Bubulak, Bogor Barat, Sopian menuturkan bahwa Kelurahan tidak bisa intervensi langsung terjun ke wilayah mengajukan.
“Biar RT/RW yang mengajukan karena mereka yang tau warga mana yang harus dibantu,” pungkasnya.
Adapun beberapa syarat pemohon yang mengajukan RTLH.
“KTP, KK, surat tanah, dan foto fisik yang kondisi sekarang, terus Rencana Anggaran Biaya (RAB),” tandasnya.