Kembali ke Masjid
Mengenal Masjid Ar-Rahman, Peninggalan Mantan Presiden Soeharto di Bogor yang Masih Dipertahankan
Yayasan Amal Bakti Muslim Pancasila ini, diketahui sudah membangun beberapa masjid di Bogor, salah satunya yaitu Masjid Ar-Rahman.
Penulis: Reynaldi Andrian Pamungkas | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Reynaldi Andrian Pamungkas
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR UTARA - Masjid Ar-Rahman yang berlokasi di Jalan H Achmad Sobana, Kelurahan Tegalgundil, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, ternyata memiliki sejarah yang luar biasa dari pembangunannya hingga saat ini.
Rangkuman sejarah yang diceritakan oleh Koordinator Bidang Ri'ayah Masjid Ar-Rahman, Muhammad Yasin mengatakan bahwa masjid tersebut dibangun oleh Presiden Indonesia kedua, yaitu Soeharto.
"Melalui Yayasan Amal Bakti Muslim Pancasila, pak Harto tidak mengeluarkan biaya sepeserpun dalam membangun masjid ini," ucapnya kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (24/4/2022).
Yayasan Amal Bakti Muslim Pancasila ini, diketahui sudah membangun beberapa masjid di Bogor, salah satunya yaitu Masjid Ar-Rahman.

Masjid yang dibangun oleh yayasan tersebut memiliki ciri khas dan keunikannya tersendiri pada bangunan dan desainnya.
Ciri khas pada bangunan masjid yang dibangun oleh yayasan tersebut adalah desain interiornya.
Muhammad Yasin mengungkapkan bahwa masjid ini masih mempertahankan desain dan bangunan lamanya.
"Udah dari awal bentuk bangunannya gini gak ada yang dirubah, cuma dicat ulang aja," katanya.
Uniknya yang juga sebagai ciri khas pada mesjid ini, yaitu terdapat pada kubahnya yang tidak bulat seperti masjid pada umumnya, teralis jendelanya berbentuk segi lima.
Diketahui, masjid yang dibangun pada tahun 1980an ini peletakan batu pertamanya oleh Presiden Indonesia kedua, Soeharto.
Lalu, lahan seluas satu hektar ini sejak awal memang sudah ada yang di mana tanah tersebut merupakan tanah wakaf.
Maka dari itu, karena pembangunannya membutuhkan biaya, maka salah satu pihak mencoba untuk mengajukan pendanaan ke yayasan amal bakti muslim Pancasila.

Muhammad Yasin mengungkapkan bahwa yayasan tersebut juga saat ini masih ada, dan berada di dalam Masjid Ar-Rahman.
"Jadi melalui yayasan tersebut pak Harto mencoba untuk membangun masjid ini," katanya.