Putra Ridwan Kamil Kecelakaan

Pilunya Atalia Rekam Momen Ridwan Kamil Setiap Hari Cari Sang Putra, TKP Lokasi Eril Hilang Terkuak

Demi menemukan kembali sang putra kebanggaan, Ridwan Kamil diungkap Atalia setiap hari selalu terjun ke Sungai Aare.

Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
kolase Instagram
Pilunya Atalia Rekam TKP Lokasi Eril Terseret Arus Sungai Aare, Swiss pada Kamis (26/5/2022) 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kepiluan hebat tengah menyelimuti Atalia Praratya.

Istri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu didera kesedihan mendalam usai putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril dinyatakan meninggal dunia akibat hilang di Sungai Aare, Swiss, pada Kamis (26/5/2022).

Terlihat tegar saat mengucapkan salam perpisahan di tepi Sungai Aare, Atalia nyatanya tak bisa menahan perasaan nelangsanya pasca-ditingal Eril.

Tujuh hari berusaha mencari Eril langsung di Sungai Aare, Atalia dan Ridwan Kamil beserta putrinya, Zara telah kembali ke Indonesia.

Belum satu hari tiba di kediamannya, Atalia mengungkap kegundahan hatinya.

Melalui laman media sosialnya, Atalia membagikan momen saat ia dan keluarga mencari Eril yang terseret arus.

Atalia rupanya masih pilu lantaran tubuh Eril belum juga ditemukan hingga kini.

Baca juga: Sudah Tiba di Indonesia, Salam Perpisahan Ridwan Kamil ke Eril Disorot, Zara Hanyutkan Bunga Mawar

Dalam laman Instagram-nya, Atalia menunjukkan kondisi Sungai Aare saat Eril menghilang.

Merekam TKP Eril terseret Arus, Atalia mengungkap kondisi Sungai Aare di Kamis nahas itu.

Ternyata saat Eril hilang, arus di Sungai Aare tidak begitu besar dan bergejolak.

pesan atalia untuk eril
pesan atalia untuk eril (Instagram Atalia)

Namun ada kondisi tak biasa yang diakui Atalia terjadi di Sungai Aare saat Eril terseret arus.

Diungkap Atalia, keadaan air di Sungai Aare kala itu keruh alias tidak jernih seperti biasanya.

Baca juga: Berbekal Tongkat Kayu, Ridwan Kamil Sempat Susuri Sungai Sebelum Pulang, Keluarga: Eril Sudah Syahid

"Itu keliatan batunya," kata keluarga Ridwan Kamil dalam bahasa sunda.

"Waktu itu kan kayak gini juga ya ?" tanya keluarga yang lain.

"Sama sebetulnya de, bedanya adalah waktu itu tuh dia (air sungai Aare) keruh," ujar Atalia.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved