Video Pegawai Pajak Dipukul Atasan Viral, Direktorat Jenderal Pajak Akhirnya Beri Keterangan Resmi
Video pemukulan seorang pegawai pajak oleh atasannya viral disosial media, pihak Direktorat Jenderal Pajak (DJP) berikan keterangan resmi.
lihat foto
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) berikan keterangan resmi terkait kasus kekerasan terhadap pegawainya.
Video pemukulan terhadap pegawai pajak itu viral di sosial media.
Diketahui peristiwa tersebut terjadi di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bekasi Utara, Kota Bekasi pada hari Senin (6/6/2022) lalu.
Dari informasi yang didapatkan, aksi pemukulan itu menimpa seorang pegawai pajak berinisial DH (39) yang diduga dilakukan oleh atasannya berinisial MAZ.
Pada rekaman video terlihat saat itu DH tengah menghadap MAZ, namun MAZ langsung melayangkan pukulan keras hingga DH terjatuh ke lantai.
Kapolsek Bekasi Timur AKP Ridha Aditya membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Baca juga: Putranya Babak Belur Dihajar di Pinggir Jalan Tol, Politisi PDIP Lapor Polisi : Anakku Tidak Berdaya
Menanggapi video yang beredar di sosial media hingga menjadi viral, DJP melalui akun Twitter resminya memberikan keterangan resmi.
Keterangan tersebut disampaikan melalui sebuah foto yang diposting pada Rabu (8/6/2022).
Dalam postingannya itu, pihak DJP menyampaikan setidaknya lima poin penting.
"Sehubungan dengan adanya kasus kekerasan pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang terjadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bekasi Utara pada hari Senin (6/6/2022), dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut:
- DJP tidak menoleransi cara-cara yang tidak sesuai dengan aturan dan prosedur kepegawaian meskipun untuk tujuan pembinaan pegawai.
- DJP senantiasa mengutamakan kepemimpinan yang berkualitas serta menjunjung tinggi nilai-nilai Kementerian Keuangan khususnya kepemimpinan yang berintegritas dan profesional serta memperhatikan aspek keselamatan pegawai di lingkungan kantor pajak.
- Saat ini, tindakan kekerasan tersebut dalam proses penanganan sesuai ketentuan oleh unit kepatuhan internal DJP.
- DJP terus memantau kondisi pegawai yang menjadi korban kekerasan tersebut.
- DJP akan melakukan proses evaluasi internal agar peristiwa tersebut tidak terulang kembali.
Demikian kiranya disampaikan.
Direktorat Jenderal Pajak," tulis akun @DitjenPajakRI dalam keterangan resminya dilansir TribunnewsBogor.com, Rabu (8/6/2022).
Kronologi Kejadian
Dilansir dari Tribunnews.com, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.
Saat itu pelaku murka lantaran korban tidak mengerjakan perintah tugas kerja, padahal bukti pengerjaan sudah ditunjukkan.
