Viral di Medsos
Dicari-cari Baim Wong, Kabar Kakek Viral yang Digaji Pakai Uang Mainan Terkuak, Polisi Ungkap Fakta
Melalui laman media sosialnya, Baim Wong tampak gusar seraya memburu bos dari sang kakek.
Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
Pihak kepolisian Tulang Bawang Barat (Tubaba) mengurai fakta kejadian dari kasus sang kakek tersebut.
Baca juga: Tingkah Gemas Kiano Buka Baju di Bandara Amerika Ramai Jadi Sorotan, Baim Wong Sampai Ditandai
Melalui laman media sosialnya, Polres Tubaba mengungkap identitas sang kakek.
Kakek yang digaji pakai uang mainan tersebut bernama Sunardi.
Pria berusia 73 tahun itu menjelaskan kronologi dirinya diberikan uang mainan oleh sang mandor.
Bertempat tinggal di Tiyuh Kagungan, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Tulang Bawang Barat, Lampung, Sunardi mengaku memang sempat menerima gaji dari mandornya sebesar Rp 470 ribu.
Usai mendapatkan gaji dari bekerja sebagai penebang tebu, Sunardi pergi ke pasar guna membeli daging, Kamis (16/6/2022).

Saat membeli daging, Sunardi tersentak lantaran diberitahukan bahwa uang gajiannya adalah uang mainan.
"Setelah diberikan uang gaji sebesar Rp.470.000, saya pulang untuk membeli daging dipasar pulung kab Tubaba, setelah saya akan membayar, pedagang memberitahu saya bahwa uang itu uang mainan," ujar Sunardi dilansir dari TribunnewsBogor.com dari Instagram @humaspolrestubaba.
Berselang dua hari kemudian yakni pada Sabtu (18/6/2022), Sunardi kembali ke daerah Indo Lampung, tempat sang mandor berada.
Baca juga: Dititipi Tas Mencurigakan dari Orang Suruhan Baim Wong, Tukang Kopi Kaget Buka Isinya : Makasih Bang
Menggunakan sepeda, Sunardi menempuh perjalanan belasan kilometer demi menemui sang mandor.
Setibanya di area tebu tempat sang mandor, Sunardi mengaku langsung dihampir sang bos.
Mandor itu diakui Sunardi langsung meminta maaf karena telah memberikan uang mainan.
"Mandor tersebut langsung meminta maaf kepada saya, dikarenakan mandor tersebut ingat bahwa uang yang telah diberikan adalah uang mainan, pada saat saya datang untuk mengambil gaji sang mandor pada saat itu sedang mengantongi uang mainan milik anaknya," kata Sunardi.
Lantaran merasa bersalah, mandor tersebut lantas mengganti uang mainan tersebut dengan uang asli sebesar Rp 470 ribu kepada Sunardi.
Berhasil mendapatkan gajinya yang sesungguhnya, Sunardi pun kembali ke rumahnya.