Banjir Bandang di Leuwiliang
Satu Keluarga Hanyut Terseret Banjir Bandang di Kampung Cisarua Leuwiliang Bogor
Menurut Kepala Desa Purasari, Agus Soleh Lukman, ketiga orang yang hanyut tersebut merupakan satu keluarga yang tinggal di Kampung Cisarua
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, LEUWILIANG - Akibat banjir bandang yang menerjang Kampung Cisarua, Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, tiga orang hanyut terbawa derasnya arus.
Musibah yang datang secara tiba-tiba ini terjadi sekira pukul 18.30 WIB.
Menurut Kepala Desa Purasari, Agus Soleh Lukman, ketiga orang yang hanyut tersebut merupakan satu keluarga yang tinggal di Kampung Cisarua Rw 6.
Beruntung ketiganya ditemukan dalam kondisi selamat.
"Yang terseret arus itu ibu, anak, sama bapaknya, tapi alahamdulillah bisa terselamatkan," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (22/6/2022).
Namun, saat ditemukan oleh warga, ketiganya ditemukan di tempat terpisah.
Baca juga: Kepala Desa Purasari Bogor : Ini Banjir Bandang Terparah Selama 30 Tahun
"Ada di tiga titik, ada yang di Ciatel kalo engga salah bapanya, di Kampung Tengah itu ibunya, sama di sini (Purasari) anaknya yang berusia 13 tahun, untuk akuratnya saya belum tau pasti, belum detail," ungkapnya
Baca juga: Hujan Deras, Banjir Bandang Rendam Satu Kampung di Leuwiliang Bogor, Satu Orang Sempat Terseret Arus
Setelah ditemukan oleh warga, kata Agus, korban langsung dibawa ke sarana kesehatan terdekat.
"Cuma luka-luka kecil aja, ada yang dibawa ke bidan, sama ke rumah sakit," terangnya.(*)