Disindir Ahok soal Pilgub DKI Jakarta, Bima Arya Langsung Lirik Airin : Kita Mau Pasangan ?

Ahok menyindir Bima Arya dan Airin soal calon Gubernur DKI Jakarta. Bima pun langsung melirik Airin

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Soewidia Henaldi
Dokumentasi Humas Pemkot Bogor
Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berada satu panggung bersama Wali Kota Bogor Bima Arya dan Mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany dalam diskusi Ikatan Alumni Universitas Parahyangan (IKA UNPAR) di Jakarta, Selasa (28/6/2022) malam.  

"Ini (Airin) sudah dipinang partai lain. Susah ini," kata Bima Arya.

Wali Kota Bogor Bima Arya menjadi satu nama diantara 10 nama yang diusung oleh PAN Kota Bogor menjadi Capres 2024 saat Rakerda PAN Kota Bogor.
Wali Kota Bogor Bima Arya menjadi satu nama diantara 10 nama yang diusung oleh PAN Kota Bogor menjadi Capres 2024 saat Rakerda PAN Kota Bogor. (TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

Bukannya menimpali candaan tersebut, Airin sempat menanyakan langkah Bima Arya selepas menjadi Wali Kota Bogor.

"Apa yang kang Bima akan lakukan ke depan? Walaupun tadi sudah bisik-bisik, siapa tahu ada pencapaian lainnya. Atau pengen jadi kayak Pak Ahok jadi komisaris? Atau apa yang ingin dilakukan Kang Bima di masa yang akan datang?" tanya Airin.

Diketahui bahwa masa jabatan Bima Arya habis pada 31 Desember 2023 nanti.

Baca juga: Diusung Jadi Capres 2024 oleh DPD PAN Kota Bogor, Bima Arya Di-PHP Lagi?

Bima berujar, di sisa waktunya tersebut ia akan menyelesaikan sejumlah persoalan di Kota Bogor, terutama soal transportasi.

"Target saya, hari terakhir saya ngantor di balaikota, angkot di pusat kota sudah tidak ada. Ada cara-caranya agak detail kalau dijelaskan sekarang," kata Bima.

Selain itu, Bima berujar akan menyelesaikan penataan kawasan Suryakencana.

Terakhir Bima mengatakan akan menyiapkan sosok penggantinya.

"Saya harus menyiapkan pengganti," kata Bima.

Bima Arya bahkan mengambil contoh seperti saat Jokowi menanggalkan jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta untuk melenggang ke Pilpres.

"Seperti Pak Jokowi menyiapkan Pak Ahok ketika itu. Tidak mungkin yang saya kerjakan 10 tahun itu hilang saja. Kita banyak belajar bagaimana teman-teman walikota yang oke, digantikan bukan orang yang oke. Kemudian rontok achievement-nya. Tugas saya membangun pagar pengaman supaya siapapun yang terpilih sustain semuanya," kata Bima Arya.

Bima pun mengatakan langkahnya ke Pilgub DKI Jakarta tergantung hasil Pileg dan Pilpres 2024 nanti.

"Urusan setelah 31 Desember kemana, saya kira akan sangat tergantung pada 14 Februari 2024 nanti. Hasil Pileg dan Pilpres Pasti menentukan yang lain-lain, baik menentukan Pilgub DKI, Pilgub Jabar dan lain-lain. Sekarang perspektif saya fight menyelesaikan tugas, meninggalkan legacy yang kuat hingga nanti 31 Desember 2023," kata Bima Arya.

Bima Arya Diusung Jadi Capres

Diberitakan sebelumnya, Bima Arya diusung usai PAN Kota Bogor saat menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), Sabtu (25/6/2022).

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved