Idul Adha 2022

Jelang Idul Adha 2022, Jangan Potong Kuku dan Rambut Sebelum Berkurban, Ini Kata Ustaz Adi Hidayat

Ada larangan potong kuku dan rambut jelang Idul Adha 2022. Larangan ini berlaku bagi umat Muslim yang hendak berkurban.

Penulis: tsaniyah faidah | Editor: Tsaniyah Faidah
Kompas.com
Ada larangan potong kuku dan rambut jelang Idul Adha 2022 bagi yang ingin berkurban, Ustaz Adi Hidayat jelaskan hukumnya. 

"Sekiranya Allah berkenan mengampuni dosa orang bersangkutan (orang yang melakukan kurban) dari rambut paling atas sampai ujung kuku paling bawah," jelas Ustadz Adi Hidayat.

Kendati demikian, hukum larangan potong kuku dan rambut adalah sunnah, bukan wajib.

Sehingga tidak akan dikenakan dosa jika memotong rambut dan kuku sebelum Idul Adha, namun akan kehilangan pahala.

"Jadi kalau Anda potong pun tidak dosa, akan tetapi Anda kehilangan pahala kebaikan," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Baca juga: Dimulai Besok! Ini Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2022

Lantas, kapan larangan potong kuku dan rambut sebelum kurban itu berlaku?

Ustaz Adi Hidayat menyebut ketika sudah memasuki tanggal 1 Dzulhijjah, maka orang yang hendak memiliki niat berkurban tidak dianjurkan untuk memotong kuku dan rambut.

Anjuran untuk tidak memotong kuku dan rambut ini dilakukan setelah masuk sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah.

"Maka hukum untuk tidak potong kuku dan rambut berlaku saat itu," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Lalu pada tahun ini, 30 Juni 2022 merupakan tanggal 1 Dzulhijjah dalam kalender Hijriah.

Artinya, hari ini umat muslim yang hendak berkurban disunnahkan untuk tidak memotong kuku dan rambut sampai Idul Adha 2022 tiba.

Baca juga: Keutamaan Puasa Dzulhijjah Jelang Idul Adha 2022, Simak Jadwal serta Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah

Doa menyembelih hewan kurban

  • Hewan Milik Sendiri

Jika hewan qurban disembelih sendiri, maka doa menyembelih qurban yang diucapkan seperti ini,

بِسْمِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَكْبَرُ اَللَّهُمَّ إِنَّ هَذَا مِنْكَ وَلَكَ

"Bismillahi wallahu Akbar, Allahumma inna hadza minka wa laka"

Artinya: Dengan menyebut nama Allah, Allah Maha Besar, Ya Allah, sesungguhnya (sembelihan) ini dari-Mu dan untuk-Mu.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved