Skema Pelaksanaan Salat Idul Adha 2022, Muhammadiyah di Sempur, Pemkot di Masjid Raya Bogor

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor angkat suara terkait adanya perbedaan pelaksanaan salat Idul Adha 2022.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menjelaskan soal skema shalat ied di Kota Bogor 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor angkat suara terkait adanya perbedaan pelaksanaan salat Idul Adha 2022.

 Pemkot Bogor akan melaksanakan salat Idul Adha pada Minggu (10/7/2022) sedangkan Muhammadiyah akan menggelar salat Idul Adha pada Sabtu (9/7/2022).

Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan, Pemkot Bogor tidak masalah dengan perbedaan salat Idul Adha tersebut.

"Kita berikan izin, kita juga sudah konsolidasikan dengan berbagai pihak termasuk kami sudah koordinasikan dengan Forkopimda, pada prinsipnya tidak ada masalah," kata Dedie di Mako Polresta Bogor Kota, Selasa (5/7/2022).

Dedie menjelaskan, untuk pelaksanaannya, Pemkot Bogor akan menggelar salat di Masjid Raya sedangkan Muhammadiyah akan menggelar salat di Taman Sempur, Kota Bogor.

"Kami sudah meneruma surat dari DPC Muhammadiyah Kota Bogor untuk melaksanakan salat Ied di Sempur pada Sabtu (9/7/2022), sementara pemerintah Kota Bogor akan melaksanakan salat di Masjid Raya Bogor," jelas Dedie.

Dedie pun akan berusaha untuk memberikan kenyaman dalam melaksanakan hari Raya Idul Adha 2022.

Sementara itu di lokasi yang sama, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor, KH Tb Muhyidin mengimbau masyarakat Kota Bogor agar tidak kebingungan untuk pelaksanaan salat Idul Adha kali ini.

"Itu sudah jadi biasa bagi umat Islam. Itu natural hukum alamnya seperti itu. Ada yang melakukan penghitungan pakai hisab dan yang lainnya," kata Muhyidin.

Menurut Muhyidin, perbedaan itu merupakan sesuatu yang sudah lumrah terjadi.

"Jadi kita sudah terbiasa dengan perbedaan seperti itu, dan itu Sunatullah berjalan dalam agama Islam," jelasnya.

Muhyidin pun mengimbau masyarakat yang akan menggelar salat Idul Adha di dua tanggal tersebut, untuk melaksanakan secara khusyuk.

"Kalau kita dari seluruh organisasi yang ada baik Muhammadiyah atau Nahdliyin mempersilahkan mau tanggal 9 atau 10, yang penting solat Idul Adha dilaksanakan dengan khusyuk, nyaman dan tenang," tandasnya.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved