Tindak Kriminalitas di Citeureup Didominasi Curanmor, Kapolsek Klaim Angka Kejahatan Menurun
Polsek Citeureup mengklaim tingkat kriminalitas di wilayahnya saat ini angkanya sudah mulai menurun.
Penulis: Reynaldi Andrian Pamungkas | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Reynaldi Andrian Pamungkas
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CITEUREUP - Tingkat kriminalitas di wilayah Citeureup, Kabupaten Bogor, saat ini diklaim angkanya sudah mulai menurun.
Kapolsek Citeureup, Kompol Eka Chandra Mulyana mengatakan bahwa hampir semua wilayah di Citeureup rata-rata tindak kejahatannya adalah curanmor.
"Dibandingkan begal, pencurian, merampok rumah, kebanyakan curanmor," jelasnya kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (6/7/2022).
Menurutnya, tindak kejahatan lebih banyak dilakukan pada tempat-tempat yang ramai.
Tempat ramai di Citeureup, kata Kompol Eka Chandra Mulyana hanya ada beberapa, seperti di pasar-pasar.
Kompol Eka Chandra Mulyana mengungkapkan bahwa biarpun Citeureup merupakan wilayah ring 1 tetapi masih terbilang cukup aman dan kondusif.
"Aman di banding tempat-tempat lainnya, seperti Babakan Madang dan Cibinong, masyarakat banyaknya beralih ke wilayah sana," katanya.
Untuk kasus curanmor di Citeureup pada tahun 2022 ini, menurutnya sudah mulai menurun dibandingkan dengan tahun lalu.
Bahkan, Kompol Eka Chandra Mulyana pun menyatakan bila kasus curanmor ini tidak setiap bulannya terjadi di wilayah Citeureup.
Kompol Eka Chandra Mulyana menambahkan bahwa selain curanmor di Citeureup ini, kasus lainnya yaitu tawuran.
"Tawuran pun udah mulai menurun, apalagi sekarang lagi libur sekolah, biasanya kalo ada rame-rame pelajar itu mau tawuran, malah lokasinya di jalan di depan Polsek Citeureup," pungkasnya.