Akhirnya Anak Kiai Jombang Menyerah, Dijemput Tengah Malam, Pasrah Dikawal Polisi
Akhirnya drama penangkapan anak Kiai Jombang berakhir, tersangka pencabulan, MSAT menyerahkan diri dengan pengawalan ketat polisi.
Penulis: Uyun | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sempat terjadi kericuhan dan pengadangan, akhirnya polisi berhasil meringkus anak Kiai Jombang, Moch Subchi Azal Tsani ( MSAT) yang jadi tersangka pencabulan.
Tersangka MSAT menyerahkan diri dengan pengawalan ketat dibawa ke Mapolda Jawa Timur.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menjelaskan upaya jemput paksa yang dilakukan Polisi sejak pukul 08.00 tetap mengedepankan komunikasi dengan pihak orang tua yang bersangkutan.
Polda Jawa Timur telah membawa MSAT atau Mas Bechi usai jemput paksa pada Kamis (7/7/2022) jelang tengah malam.
Sekitar pukul 23.35 WIB, tampak iring-iringan kendaraan yang membawa MSAT ke Mapolda Jatim, meninggalkan Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Ploso.
"Dan akhirnya pada hari ini yang bersangkutan (tersangka MSAT) menyerahkan diri kepada kami untuk ditahap dua kan," ungkap Nico di Ponpes Shiddiqiyyah, Ploso Jombang, Kamis (7/7/2022) dini hari, dikutip dari Tribunnews.
Baca juga: Kiai Jombang Curigai Dalang di Balik Kasus Pencabulan Putranya, Polisi Bongkar Bukti MSAT Tersangka
Sejak Kamis pagi hingga hampir tengah malam, MSAT disebut bersembunyi di kawasan pondok pesantren menghindari kejaran polisi.

Baca juga: Anaknya Jadi Tersangka Pencabulan, Kiai di Jombang Ungkap Janji saat Rumahnya Dikepung Polisi
Penangkapan terhadap MSAT berlangsung sangat alot sejak tahun 2020.
Tersangka pencabulan santriwati itu kerap kali mangkir.
Dari Februari hingga April 2022, tersangka MSAT atau Mas Bechi tidak memenuhi panggilan pertama dan kedua dari kepolisian.
Dua hari lalu tim Polda Jatim turun melakukan penjemputan, namun lagi-lagi putra kiai pengasuh Pesantren Shiddiqiyyah, Ploso, Jombang, itu tidak mau menyerahkan diri.

Setelah melakukan segala macam upaya, akhirnya MSAT mau menyerahkan diri dan diciduk polisi di lingkungan pesantren.
"Tersangka MSAT menyerahkan diri, dan yang bersangkutan berada di sekitar ponpes," kata Kapolda Jawa Timur Nico.
Baca juga: Disebut Fitnah, Komnas Perempuan Minta Dugaan Pencabulan oleh Anak Kiai Jombang Dibuktikan di Sidang
Ia meminta semua pihak untuk patuh dan menghormati proses hukum yang berjalan.
"Ke depan kami koordinasi dengan Kejaksaan untuk menentukan yang bersangkutan salah atau tidak kepada MSAT di depan sidang pengadilan. Proses ini terjadi karena adanya korban," kata dia.