Penemuan Bayi di Bogor

Jasad Bayi yang Ditemukan di Saluran Air Irigasi Sawah di Bogor Diduga Hasil Hubungan Gelap

Petugas Visum Puskesmas Sukamakmur, Teguh Yudiana mengatakan bahwa saat ditemukan bayi tersebut dalam keadaan tengkurap tidak bernyawa.

Penulis: Reynaldi Andrian Pamungkas | Editor: Vivi Febrianti
TribunnewsBogor.com/Reynaldi Andrian Pamungkas
Lokasi temuan jasad bayi di saluran air irigasi sawah Kampung Cisurian, Sukamakmur Kabupaten Bogor, Jumat (8/7/2022) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Reynaldi Andrian Pamungkas

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKAMAKMUR - Puskesmas Sukamakmur membeberkan kondisi jasad bayi yang ditemukan di aliran air irigasi sawah di Kampung Cisurian, Desa Sukamakmur, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.

Petugas Visum Puskesmas Sukamakmur, Teguh Yudiana mengatakan bahwa saat ditemukan bayi tersebut dalam keadaan tengkurap tidak bernyawa.

"Bayi tersebut diperkirakan sudah meninggal dunia lebih dari satu hari," ucapnya kepada TribunnewsBogor.com, di Puskesmas Sukamakmur, Jalan Sukamakmur Sukajaya, Desa Sukamakmur, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jumat (8/7/2022).

Menurutnya, saat ditemukan pada pukul 15.43 WIB kondisi jasad bayi dalam keadaan tengkurap dan dipenuhi oleh lalat.

Dalam penemuan ini, kata Teguh Yudiana bayi tersebut diduga dari hasil hubungan gelap.

Teguh Yudiana mengungkapkan bahwa bayi tersebut diduga merupakan hasil perzinahan.

"Sengaja dibuang sesaat setelah dilahirkan," tegasnya.

Dugaannya itu dikarenakan pada jasad bayi yang ditemukan masih menempel ari-arinya.

Saat ini, jasad bayi malang tersebut sudah dimakamkan di TPU Sukamakmur.

"Lokasi pemakamannya tepat di depan Puskesmas Sukamakmur," pungkas Teguh Yudiana.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved