Alasan Imam Sobari Nekat Mutilasi Mantan Pacar yang Pernah Dihamilinya, Polisi: Kamu Tenang Banget?
Mengenai kenapa nekat mutilasi mantan pacar yang pernah dihamilinya, Imam Sobari mengungkapkan alasannya saat konferensi pers di depan Mapolda Jateng.
Penulis: Uyun | Editor: Damanhuri
"Apa gak kasihan sama anakmu?" tanya Kapolda lagi.
"Kasihan," jawab tersangka.
"Kalau kasihan, wajahmu kok tenang begini," timpal Kapolda.
"Nyesel kamu? Tobat, kapok kamu?" tanya polisi.
"Kapok pak," jawab tersangka sambil enunduk.
Baca juga: Pilu Bocah 9 Tahun Korban Mutilasi Ayah, Sempat Curhat Soal Kerudung ke Pak RT : Bapaknya Marah
Kronologi Pembunuhan: Korban Dimutlasi Selama 3 Hari
Imam Sobari tega membunuh dan memutilasi pacarnya, K (24) warga satu desa dengannya, karena sakit hati dianggap tak memiliki pekerjaan.
Imam membunuh korban dengan cara mencekik leher korban di indekos korban di Jalan Soekarno-Hatta KM 30, Bergas, pada Minggu (17/72022) dini hari.
Setelah itu, pelaku membawa jenazah korban ke kamar mandi di kamar kosan itu untuk dimutilasi.
Pelaku rupanya membutuhkan waktu 3 hari untuk memutilasi korban.
“Pemotongan pertama, pelaku memotong tiga bagian. Kemudian dimasukkan ke dalam plastik dan dibuang di samping pabrik di Jalan Sekarno-Hatta,” kata Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi saat ungkap kasus di Mapolres Semarang, Selasa (26/7/2022) hari ini.

Pelaku melanjutkan aksi kejinya dengan memutilasi bagian tangan korban pada Senin (18/7/2022) hari selanjutnya.
Kejahatannya masih ia lakukan hingga Selasa (19/7/2022).
“Dipotong lagi dan dibuang di daerah lain. Hari Selasa (19/7/2022), tersangka motong lagi, jadi empat kali pemotongan, dimasukkan ke plastik dan dibuang ke sebelah restoran Cimory On The Valley,” imbuh Kapolda.
Pelaku diketahui membungkus potongan tubuh korban ke dalam tujuh tas plastik.