IPB University
Cara Kurangi Food Waste dan Food Loss, Ini Tips dari Pakar Ekonomi Pertanian IPB University
Pengolahan pangan ini merupakan upaya mengurangi food loss. Sebab pangan yang terbuang belum sempat diolah kembali karena terlanjur busuk.
Editor:
Tsaniyah Faidah
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/ilustrasi-makanan-manis_20160101_181655.jpg){kind=small}
lihat foto
INTERNET
ilustrasi - Prof Muhammad Firdaus, Pakar Ekonomi Pertanian dan Dosen IPB University dari Fakultas Ekonomi dan Manajemen menilai bahwa olahan pangan seharusnya tidak hanya ditujukan untuk pasar domestik, namun pasar ekspor.
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/Najwa-Shihab-today.jpg)
“Mau tidak mau, hal ini hanya dapat dilakukan dengan peningkatan atribut produk,” tambahnya.
Pasar untuk pengolahan produk pangan bukan hanya domestik, tapi juga untuk ekspor.
Bila Ditjen Tanaman Pangan dapat fokus dengan makanan berorientasi ekspor, maka hal ini bisa mendukung program pemerintah untuk mengembalikan kejayaan produk pangan Indonesia.
“Pengolahan pangan ini sangat penting untuk sektor pertanian karena akan meningkatkan elastisitas permintaan. Metode STP dimulai dengan pengembangan produk sampai ke kebijakan harga, tidak bisa hanya di satu sisi saja,” tandasnya.
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/latihan-soal-ilustrasi.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/kunci-jawaban-ips-medsos.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/belajar-skb-2024.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/bel-f.jpg)