Polisi Tembak Polisi

Terungkap Kondisi Bharada E Sebelum Rekonstruksi, Pengacara Brigadir J Acungkan Jempol : Mantap !

Jelang rekonstruksi pembunuhan Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak selaku pengacara keluarga Yosua dan pengacara Bharada E angkat bicara

Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
Kolase Tribunnews.com
Pengacara Bharada E mengungkap persiapan kliennya jelang besok, Selasa (29/8/2022) bertemu Ferdy Sambo di rekonstruksi pembunuhan Brigadir J. Ini kata sang pengacara saat ada pihak yang menyebut Bharada E ketakutan jelang bertemu mantan bosnya di Kadiv Propam Polri 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Babak baru kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat ( Brigadir J) akan tersaji pada Selasa (30/8/2022).

Besok, kelima tersangka kasus pembunuhan sadis itu, yakni Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Maruf, Bripka RR, dan Bharada E akan dipertemukan secara langsung.

Mereka akan menjalani rekonstruksi pembunuhan Brigadir J di tempat kejadian perkara (TKP) di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Dalam rekonstruksi tersebut, polisi akan menghadirkan lima tersangka tersebut guna melakoni adegan detik-detik kematian Brigadir J.

Persiapan Tim Brigadir J

Jelang rekonstruksi pembunuhan Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak selaku pengacara keluarga Yosua angkat bicara.

Diakui Martin Lukas Simanjuntak, pihaknya hingga kini belum mendapat undangan dari penyidik Kapolri agar hadir di rekonstruksi pembunuhan Brigadir J besok.

Meski begitu, pengacara Brigadir J mengaku akan tetap hadir ke TKP.

Baca juga: Khawatir Mental Bharada E Terganggu Saat Bertemu Ferdy Sambo, LPSK Siap Berikan Hal Ini

"Saya cek secara surat (belum diundang), kalau undangan lewat media, itu yang dimaksud kami. Kemungkinan kalau enggak diundang kami akan jemput bola juga," ungkap Martin Lukas Simanjuntak dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Apa Kabar Indonesia Pagi TV One, Senin (29/8/2022).

Terkait keinginan pihaknya untuk datang ke rekonstruksi pembunuhan Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak bersuara.

Ditegaskan Martin Lukas Simanjuntak, timnya ingin sekali melihat bagaimana rangkaian peristiwa pembununuhan Brigadir J yang diperagakan para tersangka.

"Kami ingin diundang. Karena kalau kita lihat statement Dedi Prasetyo bahwa pengacara kedua belah pihak akan dihadirkan. Besar harapan kami hadir. Karena kami ingin melihat rangkaian peristiwa yang disesuaikan oleh keterangan masing-masing tersangka," kata Martin Lukas Simanjuntak.

pembunuhan Brigadir J direncanakan dan disutradarai Ferdy Sambo, Putri dan Bharada E diminta ini
pembunuhan Brigadir J direncanakan dan disutradarai Ferdy Sambo, Putri dan Bharada E diminta ini (kolase TribunBogor)

Selain itu, Martin Lukas Simanjuntak juga menyebut timnya ingin menganalisa bagaimana kesesuaian antara isi BAP dari Bharada E, penembak Brigadir J dengan fakta yang ada di lapangan esok hari.

"Peran dari masing-masing. RE pernah mengatakan kepada Komnas HAM bahwa pak FS itu nembak juga. Kami mau melihat, masing-masing pihak si Kuat ngapain, Ricky Rizal ngapain aja, ibu PC perannya sebatas apa. Ini semua penting, bagaimana para tersangka akan memperagakan apa saja yang mereka lakukan sesuai yang mereka sampaikan melalui pemeriksaan penyelidikan," ungkap Martin Lukas Simanjuntak.

Baca juga: Grafolog Analisa Kecerdasan hingga Fantasi Seksual Ferdy Sambo Lewat Tulisan: Dia Lain dari Biasanya

Persiapan Bharada E

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved