Polisi Tembak Polisi
Desak Komnas HAM Tunjukkan Bukti Tindak Asusila, Keluarga Brigadir J Sindir Halus: Enggak Mungkin
Keluarga Brigadir J desak Komnas HAM untuk tunjukkan bukti akurat dugaan tindak asusila Brigadir J terhadap Putri Candrawathi
"Belum ada. Sama kami belum ada ya mbak, karena kami juga harus mencari makan ya. Jadi komunikasi kami seharian ini belum ada, dan posisi kami ini lagi di ladang juga ni lagi kerja," ungkap Roslin.
Sebagaimana diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyerahkan rekomendasi kepada penyidik Polri terkait kasus pembunuhan Brigadir J dan menyebut kasus pembunuhan berencana Brigadir J dilatarbelakangi oleh adanya dugaan kekerasan seksual terhadap Putri Candrawathi di Magelang.
"Berdasarkan temuan faktual disampaikan terjadi pembunuhan yang merupakan extrajudicial killing, yang memiliki latar belakang adanya dugaan kekerasan seksual (di Magelang)," kata Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara dikutip dari Breaking News di Kompas TV Kamis (1/9/2022) kemarin.
Baca juga: Bukan Pistol, Ternyata Ini Benda yang Dikasih Ferdy Sambo pada Bharada E Sebelum Eksekusi Brigadir J
Padahal, pada pertengahan Agustus lalu, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi secara resmi menghentikan laporan dugaan pelecehan seksual Putri Candrawathi di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Duren Tiga setelah pihaknya melakukan gelar perkara dan tidak menemukan bukti.
"Berdasarkan hasil gelar perkara tadi kedua perkara ini kita hentikan penyidikannya karena tidak ditemukan peristiwa pidana," katanya di Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 12 Agustus 2022.
Sumber : Tribunnews.com