Sesaat Setelah Harga BBM Naik Serentak, SPBU di Kota Bogor Tutup Karena Alat EDC-nya Eror

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR UTARA - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 34-16109 yang berada di jalan KS Tubun, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor ditutup sementara usai Pemerintah Pusat menyesuaikan harga kenaikan BBM pada Sabtu (3/9/2022).

Tutupnya SPBU ini, lantaran alat EDC yang digunakan sebagai pengisian bahan bakar subsidi tidak bisa digunakan.

Imbasnya, pengendara roda dua dan roda empat tidak bisa mengisi BBM.

SPBU ini pun terlihat dipadati kendaraan yang roda dua dan roda empat.

Pantauan TribunnewsBogor.com, sebelum pukul 14.30 WIB, SPBU ini masih bisa melayani pembelian BBM semua jenis.

Bahkan, sebelum menjelang tepat pukul 14.30 WIB, pelayanan berjalan normal.

Namun, dari pukul 14.30 WIB, pengisian terpaksa dihentikan terutama pembelian BBM Bersubsidi Pertalite.

Para petugas SPBU pun terlibat sibuk membereskan EDC yang disinyalir error dan tidak bisa digunakan.

Alhasil, pukul 15.15 WIB, petugas SPBU menutup jalur masuk kendaraan.

"Ini tadi sebelum pukul 14.30 masih bisa. Pas kita mau menggunakan alat ini dengan harga baru, malah error," kata salah satu petugas SPBU kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu.

Dirinya pun masih belum bisa memperkirakan kapan alat itu bisa digunakan.

"Gak tahu sampai kapan bisa digunain lagi dan berfungsi," katanya.

Pengendara roda dua pun terlihat kesal dan menggerutu atas kejadian ini.

Pengendara roda dua dibuat kebingungan saat hendak mengisi BBM.

"Kok bisa begini ya. Padahal kan baru beberapa menit doang naik harganya," kesal penggerutu saat dijumpai TribunnewsBogor.com, Sabtu.