Bawa Poster Jokowi, Puluhan Mahasiswa di Bogor Semangat Layangkan Tuntutan Sambil Mandi Hujan

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Puluhan mahasiswa Universitas Djuanda (Unida) Bogor terus berorasi tolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Pintu 3 Istana Bogor, Rabu (7/9/2022).

Puluhan mahasiswa ini terus melantangkan orasinya walaupun saat ini hujan deras mengguyur Kota Bogor.

Sebelumnya, mahasiswa ini pun turut melakukan aksi dorong motor dari Tugu Kujang hingga pintu 3 Istana Bogor.

Hujan deras nampaknya tak menyurutkan semangat puluhan mahasiswa ini.

Mahasiswa ini kian merapatkan barisannya sampai saat ini pukul 16.32 WIB.

Berbagai macam banner, poster, dan spandunk turut dibawa oleh para mahasiswa ini.

Mulai dari poster SPBU, hingga poster tolakan-tolakan kenaikan BBM turut dipamerkan.

Bahkan, poster Presiden Joko Widodo sedang mengenakan baju khas SPBU dipamerkan oleh mahasiswa perempuan di baris depan.

Terlihat, poster Joko Widodo mengunakan baju SPBU ini pun turut menyita perhatian.

Namun, poster yang dibawa terus dibarengi dengan tuntutan-tuntutan terkait kenaikan harga BBM

Mahasiswa ini pun kian semangat melayangkan tuntutannya.

"Kenapa kita harus berhadapan dengan kawat berduri ini. Kita ingin hanya berdialog dengan presiden, kita ingin menyampaikan keresahan," kata salah satu orator.

"Kita hanya ingun salah satu pemimpin kita melihat perjuangan kami yang murni bukan atas dasar kepentingan politik apapun," tambahnya.

Orator ini pun kian semangat demi membakar semangat mahasiswa yang lain.

Bahkan, diatas mobil komando, orator ini melayangkan penegasan bahwa akan terus berunjuk rasa hingga larut malam.

"Hari ini kita pastikan lebih larut. Saya tidak peduli dan saya ingin dipertemukan dengan Jokowi. Kenaikan BBM sangat dirasakan masyarakat," tegasnya.