Tragis ! Jasad PNS yang Dibakar Ditemukan Tanpa Utuh, Polisi Ungkap Kondisinya yang Mengerikan
Polisi ungkap kondisi jasad PNS yang hangus terbakar di Semarang dengan kondisi tubuh yang tidak utuh
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Jasad diduga pegawai negeri sipil (PNS) Bapenda Kota Semarang ditemukan tewas dalam kondisi sudah terbakar hangus pada Kamis (8/9/2022) kemarin.
Korban diduga tewas dibunuh sebelum akhirnya dibakar.
Usai 14 hari menghilang, saksi korupsi alih lahan Pemkot Semarang 2010 ditemukan tewas terbakar dengan jasad tanpa kepala.
Dikutip TribunnewsBogor.com dari WartaKotaLive.com, korban adalah Paulus Iwan Budi Prasetyo, seorang PNS di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Semarang, Jawa Tengah.
Ia tewas dengan luka bakar 100 persen. Tak hanya dibakar, bagian tubuh korban juga tak ditemukan secara utuh.
Korban hilang sehari jelang pemeriksaan sebagai Saksi Kasus Korupsi Alih Lahan Pemkot Semarang Tahun 2010 yang direncanakan 25 Agustus 2022.
Menurut keluarga pada 24 Agustus 2022, korban terlihat berangkat bekerja menggunakan sepeda motor.
Baca juga: Terciduk Gelagat Aneh PNS Sebelum Tewas Mengenaskan, Istri Korban Bongkar Hal Mengejutkan
Dari rumahnya di Jalam Tembalang Selatan 1, Banyumanik, Semarang, korban berkendara dan terlihat di rekaman CCTV di wilayah Patung Diponegoro UNDIP, Tembalang.
Sekitar 14 hari tak ada kabar dan tak kunjung kembali, pada 9 September 2022 korban ditemukan warga dengan kondisi tewas terbakar.
Ada dugaan korban dibunuh sebelum akhirnya dibakar untuk mengilangkan jejak.
Pasalnya dari hasil olah TKP, bagian tubuh korban ditemukan tak utuh.
Selain itu, ditemukan bekas penganiyaan pada tubuh korban.
Korban merupakan saksi perkara korupsi yang ditangani Ditreskrimsus Polda Jateng.
Ia akan diminta keterangan dalam kasus dugaan Korupsi Penyalahgunaan Hibah Lahan Milik Perumahan Bukit Semarang Baru atau BSB di Kecamatan Mijen kepada Pemkot Semarang tahun 2010 dengan anggaran sekitar Rp 3 miliar dan baru digunakan sekitar Rp 300 hingga Rp 400 juta.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah (Jateng) Kombes M Iqbal Alqudusy mengatakan pemeriksaan terhadap saksi, keluarga, dan rekan kerja korban terus didalami sembari menunggu hasil forensik dan tes DNA yang selesai dua minggu kedepan.
"Jadi hasil sementara kita sampaikan bahwa yang bersangkutan diduga dibunuh terlebih dahulu sebelum dibakar," kata Kombes M Iqbal Alqudusy dalam keterangannya, Minggu (11/9/2022).
Baca juga: Gerak-gerik Tak Biasa PNS Sebelum Tewas Mengenaskan, Gelagat Aneh Korban Terciduk Istri Lakukan Ini